FOTO : Momen Ketua Tim Asistensi Gugus Tugas Polri, Polda Kalbar, Kombes Pol Bowo Gede Imantio, Kapolres Landak, AKBP Siswo Dwi Nugroho saat meninjau kesiapan lahan pertanian di Dusun Gasing, Pal 9, Desa Amboyo Inti [ist]
redaksi – radarkalbar.com
SANGGAU – Kapolres Landak AKBP Siswo Dwi Nugroho mendampingi tim gugus tugas Polri Polda Kalbar melaksanakan pengecekan lahan pertanian, Dusun Gasing, Pal 9, Desa Amboyo Inti, Kecamatan Ngabang, Senin (6/1/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan lahan dalam rangka program penanaman jagung secara serentak.
Hadir saat itu, ketua tim asistensi gugus tugas Polri, Polda Kalbar, Kombes Pol Bowo Gede Imantio, Kapolres Landak, AKBP Siswo Dwi Nugroho, Kepala Dinas Pertanian, Perikanan, dan Ketahanan Pangan Landak, Sahbirin, Kabid PUP Aswanto.
Kemudian, Waka Polres Landak, Kompol Syaiful Bahri, Plt. Kabid Ketahanan Pangan dan Holtikultura, Arifianti, para PJU Polres Landak dan Kapolsek jajaran.
Selanjutnya, Kepala Desa Amboyo Inti, Sugito, perwakilan kelompok tani Benua Lestari, Wanita Tani Sejahtera, Wanita Tani Barokah, dan Tani Hijau Makmur.
Ketua tim asistensi gugus tugas Polri Kalbar Kombespol Bowo Gede Imantio, memberikan apresiasi atas pemanfaatan pekarangan oleh masyarakat Desa Amboyo Inti.
“Lingkungan ini memiliki pekarangan yang dikelola dengan baik. Ini menunjukkan kesadaran masyarakat dalam memanfaatkan lahan yang ada untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari,” ujarnya.
Ia mengimbau para anggota kelompok tani untuk semakin giat mengelola lahan dan pekarangan yang tersedia.
“Kelompok tani diharapkan terus memperluas lahan untuk meningkatkan hasil panen, sehingga dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi wilayah lainnya,” terangnya.
Sementara, Kapolres Landak, AKBP Siswo Dwi Nugroho menyampaikan pentingnya sinergi antara Polri dan masyarakat dalam program ketahanan pangan ini.
Ia juga menekankan agar kegiatan seperti ini menjadi agenda yang berkelanjutan guna meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat sekitar.
“Program ketahanan pangan ini tidak hanya bertujuan meningkatkan hasil pertanian, tetapi juga untuk memperkuat kemandirian masyarakat di sektor pangan,” jelasnya.
“Kami berharap program ini menjadi langkah nyata dalam mendukung kesejahteraan petani sekaligus mengurangi ketergantungan pada pasokan pangan dari luar daerah. Dengan adanya kerja sama antara Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat, diharapkan Kabupaten Landak bisa menjadi salah satu contoh sukses dalam program ketahanan pangan,” tuturnya.
Kepala Desa Amboyo Inti, Sugito mengucapkan terima kasih kepada Polda Kalbar dan Polres Landak atas dukungan mereka dalam program ketahanan pangan.
“Untuk tahun 2025, kami telah mengalokasikan 25 % Dana Desa untuk mendukung program ini. Bantuan yang telah diterima kelompok tani, seperti benih jagung, sayuran, alat mesin pertanian dan pupuk, sangat bermanfaat bagi kami,” tuturnya.
Program ini mencerminkan komitmen bersama antara pemerintah, Polri, dan masyarakat untuk meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan di Kabupaten Landak. [Hr/Hms]