POTO : kanker prostat (ist)
JAKARTA-RADARKALBAR.COM
KANKER prostat menjadi salah satu penyakit yang paling ditakutkan oleh kaum pria. Betapa tidak, serangan penyakit ini bersifat mematikan dan telah banyak menelan korban jiwa.
Kekhawatiran terhadap kanker prostat membuat banyak laki-laki yang mencari langkah untuk menangkalnya.
Bagaimana tanggapan pakar kesehatan?
Ahli Kesehatan Prof Zubairi Djoerban menjelaskan fakta sesungguhnya di balik kepercayaan sperma wajib dikeluarkan supaya mencegah kanker prostat.
Menurutnya, sperma memang sebaiknya dikeluarkan setiap bulannya. Ini pun ada kaitannya dengan mencegah risiko kanker prostat. Prof Zubairi merujuk pada sebuah hasil penelitian kesehatan.
Menurut hasil riset tersebut, risiko pria yang ejakulasi 20 kali dalam sebulan untuk mendapatkan kanker prostat lebih rendah 20 persen ketimbang yang ejakulasi 4-7 kali sebulan.
Tentunya kegiatan ejakulasinya harus aman, dengan pasangan resmi,” tulisnya lagi.
Menurutnya, ejakulasi yang rutin memang memungkinkan proteksi terhadap kanker prostat. Ejakulasi tersebut bisa membersihkan saluran dari zat yang berpotensi (menyebabkan) kanker.
Informasi ini, kata Prof Beri, kebenarannya cukup kuat dilihat dari data ilmiah. Sebab, sampel yang diuji dalam penelitian begitu banyak.
“Penelitian 2016 yang dilakukan peneliti Harvard ini memiliki sampel yang cukup besar, ada 30 ribu pria yang diteliti, dan diikuti selama 20 tahun lamanya, sehingga buktinya lumayan kuat,” papar Prof Beri.
Makanya, mulai hari ini jaga rutinitas ejakulasi anda untuk menghindari kanker prostat. (okezone)