Radar KalbarRadar Kalbar
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Lainnya
    • Hukum
    • Olah Raga
    • Gaya Hidup
    • Bisnis
    • Figur
    • Tekno
    • Entertainment
Radar KalbarRadar Kalbar
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
Pencarian
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Hukum
  • Olah Raga
  • Gaya Hidup
  • Bisnis
  • Figur
  • Tekno
  • Entertainment
Radar Kalbar > Indeks > Nasional > Itwasum Polri Minta Kapolres Tak Abaikan Wartawan, Harus Bisa Meredam Sebelum Viral
Nasional

Itwasum Polri Minta Kapolres Tak Abaikan Wartawan, Harus Bisa Meredam Sebelum Viral

Last updated: 30/01/2023 15:54
29/01/2023
Nasional
Share

POTO : Irwasum Polri Komjen Pol Agung Budi Maryoto (Ist)

JAKARTA – radarkalbar.com

INSPEKTUR Pengawasan Umum (Itwasum) Polri Komjen Pol Agung Budi Marwoto mengingatkan Kapolres se Indonesia untuk tidak boleh mengabaikan wartawan, saat meminta data yang diperlukan.

“Pak Wakapolri menyampaikan bahwa para Kapolres belum maksimal bersinergi dengan media. Nah, saya sependapat dengan beliau (Wakapolri, red). Seharusnya para Kapolres, apabila ada media ataupun katakan wartawan yang ingin menanyakan. Kemudian selaku pimpinan Kapolres belum siap datanya. Kan bisa minta tunggu sebentar atau kasih waktu 10 menit, 30 menit sambil cari data,” ungkap Agung seperti dilansir kabarmetro.id pada Sabtu (28/1/2023).

Ditambahkan Agung, jangan terus pertanyaan media atau wartawan tersebut malah tidak dijawab.

“Nah, yang begini bisa saja wartawan akan telepon ke Kapolda. Kalau begini, Kapolda kalau laporan jawabannya susah, akhirnya kepada pimpinan Polri, ini tolong menjadi atensi kita semua,” cetusnya.

Menurut Agung, agar tidak menjadi viral, hendaknya Kapolda dan Kapolres di seluruh Indonesia diharapkan agar merendam permasalahan di wilayah hukumnya supaya tidak menjadi isu nasional.

“Pemimpin diharapkan mampu meredam isu. Jika ada permasalahan di wilayahnya, sehingga tidak terjadi isu nasional dan viral. Pak Wakapolri sudah sering menyingung soal ini, jadi segera diredam, segera diklarifikasi, kalau perlu minta maaf minta maaf sehingga tidak viral,” tuturnya.

Selain itu, para Kapolres juga diminta agar secepatnya melakukan klarifikasi apabila ada pemberitaan di media.

“Kami menyarankan kepada para Kasatwil Kapolres segera mengklarifikasi secepatnya apabila ada pemberitaan di media. Jadi segera dijawab segera diklarifikasi, sehingga tidak viral,” kata Komjen Agung.

Tidak hanya itu, Kapolres juga diminta mengunjungi atau coffee morning bersama sejumlah media untuk menjalin silahturahmi yang baik.

“Kemudian Wakapolri juga menyampaikan silahkan visit media, kalau di Polres tidak ada media mainstream, bisa datangi silaturahmi untuk menjalani hubungan emosional yang baik,” pesannya.

Komjen Agung menyarankan untuk menjalani silahturahmi kepada tokoh-tokoh masyarakat yang mempunyai pengikut banyak agar bisa membantu klarifikasi.

“Kemudian kami menyarankan mungkin ada tokoh-tokoh punya follower yang banyak segera di silaturahmi. Untuk membantu klarifikasi apabila di kesatuannya ada yang viral. Sehingga dengan adanya tokoh daerah banyak followersnya bisa meredam,” ungkapnya.

Kemudian tidak perlu mempublikasikan apabila masalah itu sudah colling down, artinya kalau masalah sudah diberitakan lagi.

“Nanti, malah dibesarkan lagi oleh media mainstream maupun media sosial,” timpalnya.

Tidak hanya itu, untuk menjadi Kanit tugas pokok Kasat atau Kapolsek untuk merendam isu-isu terkait dengan SARA.

“Itu bisa menjadikan corong kita untuk bisa dijadikan Kanit, Kasat atau Kapolsek. Tapi ada tugas pokok untuk meredam isu-isu terkait dengan SARA,” tegasnya.

Agung menyarankan anggota patroli menggunakan body camera, seperti yang telah dilaksanakan di Polda Metro. Tentunya agar lebih memudahkan melakukan pengawasan.

“Misalkan saat ini sudah ada Polda Metro yang sudah mulai menggunakan body camera di anggota yang berpatroli itu memudahkan anggota untuk dilakukan pengawasan,” pungkasnya.

Editor : Sery Tayan

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
TAGGED:Irwasum PolriKapolres se IndonesiaKomjen Pol Agung Budi Maryoto
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link

Terpopuler Bulan Ini

“Riak” Dalam MI Ma’arif Labschool Sintang Berada di “Titik Didih” Akibat Kisruh Internal, Guru Ancam Mogok Ngajar

30/11/2025
Pertama Kali Terjadi, Kasus Pencurian Mobil Gemparkan Warga Pasir Wan Salim, Pemilik Lapor Polisi
30/11/2025
Hampir Seluruh Nahdliyin Sepakat Gus Yahya Diberhetikan sebagai Ketum PBNU
22/11/2025
Pesan Ria Norsan : SMSI Wajib Jadi Guardian of Unity di Ruang Digital
30/11/2025
Motor vs Motor di Jalan Merdeka Barat Sekadau, Seorang Tewas
14/11/2025

Berita Menarik Lainnya

Panitia HPN SMSI 2026 Tinjau Lokasi Universitas Syech Nawawi Banten

19/11/2025

Simposium Nasional SMSI : Penguatan Kerjasama Pers dengan Platform Digital Bisa Mendorong Jurnalisme Berkualitas

17/11/2025

Saat Hadiri Grand Opening Press Club Indonesia SMSI, Ketua Dewas TVRI Soroti Monopoli Platform Teknologi Global

16/11/2025

Ini Pesan Presiden RI Saat Lantik Keanggotaan Komisi Reformasi Polri

08/11/2025

PT. DIMAS GENTA MEDIA
Kompleks Keraton Surya Negara, Jalan Pangeran Mas, No :1, Kel Ilir Kota, Sanggau, Kalbar

0812-5012-1216

Terkait

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi

Regional

  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang