FOTO : KM alias Yoti pelaku pembunuhan pasutri di Gang Sakura, Sungai Raya (tengah pakai kursi roda) dikeliling tim gabungan yang menangkapnya (Ist)
Jonathan – radarkalbar.com
KUBU RAYA – Tak butuh waktu lama, akhirnya tim gabungan sukses menangkap pelaku pembunuhan terhadap pasangan suami isteri (pasutri) lanjut usia Abun dan Acu di Gang Sakura, Sungai Raya, Kubu Raya, Kalbar, Minggu (24/9/2023) pukul 18.45 WIB.
Pelakunya adalah KM alias Yoti (39) yang notabenenya merupakan tetangga korban.
KM alias Yoti diamankan tim gabungan Resmob Polda Kalbar, Jatanras Polres Kubu Raya, Unit Reskrim Polsek Sungai Raya dan Tim Berang-berang Polsek Timur saat berada depan Transmart, Jalan Arteri Supadio Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya, Selasa (26/9/23) pukul 02.00 WIB.
Tidak ada rasa penyesalan dari raut muka KM Alias YOTI exs residivis pembunuhan dan penyalahgunaan Narkotika saat ditangkap petugas gabungan didepan Transmart, Jalan Arteri Supadio, Selasa (26/9/2023) sekitar pukul 02.00 WIB.
Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya Aiptu Ade Surdiansyah membenarkan penangkapan tersebut.
Menurut Ade, dari penangkapan pelaku petugas mengamankan beberapa barang bukti (BB) yang diduga kuat diambilnya dari TKP pembunuhan pasutri di Gang Sakura.
” Ya, benar. Hasil penangkapan pelaku, petugas mengamankan BB berupa 1 lembar uang tunai pecahan Rp 1.000,-, 19 lembar uang Rp 2.000, 17 lembar uang pecahan Rp 5.000, 24 lembar uang pecahan Rp 10.000, 4 lembar uang tunai pecahan Rp 20.000, 1 buah tas warna hitam, dan 5 bungkus rokok Surya pro mild, ” ungkapnya.
Menurut Ade, pelaku ini tinggal di Gang Sakura dan jaraknya rumah pelaku tidak jauh dari rumah korban.
Maka, ia memahami betul gerak gerik korban dan keluarganya. Sebelumnya, pelaku sudah sering mencuri di warung korban. Khususnya tiap hari Minggu. Karena warung korban akan tutup lebih awal antara pukul 15.00 WIB atau pukul 16.00 WIB.
Karena, kedua korban diajak anak menantunya untuk berjalan-jalan ke kota.
” Ini sesuai keterangan saksi yang mendapatkan cerita dari korban Acu sebelum menjadi korban pembunuhan tersebut,” jelasnya. (Hms_ReKR)