Radar KalbarRadar Kalbar
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Lainnya
    • Hukum
    • Olah Raga
    • Gaya Hidup
    • Bisnis
    • Figur
    • Tekno
    • Entertainment
Radar KalbarRadar Kalbar
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
Pencarian
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Hukum
  • Olah Raga
  • Gaya Hidup
  • Bisnis
  • Figur
  • Tekno
  • Entertainment
Radar Kalbar > Indeks > Kalbar > Sekadau > Petani Sawit Sekadau Kini Lebih Terampil, Kolaborasi Berbagai Pihak Dorong Praktik Berkelanjutan
Sekadau

Petani Sawit Sekadau Kini Lebih Terampil, Kolaborasi Berbagai Pihak Dorong Praktik Berkelanjutan

Last updated: 10/04/2025 19:40
10/04/2025
Sekadau
Share

FOTO : Sosilisasi program pendataan dan pemberdayaan petani sawit terampil berkelanjutan di Kabupaten Sekadau [ ist ]

Doni – radarkalbar.com

SEKADAU – Di tengah tantangan global terhadap industri kelapa sawit, secercah harapan lahir di Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat.

PT Agro Andalan (AAN), Serikat Petani Kelapa Sawit (SPKS), dan PT Sinarmas Agro Resources and Technology Tbk (SMART) bersatu dalam misi besar membentuk generasi petani sawit swadaya yang terampil, berdaya, dan berkelanjutan.

Adapun program yang diluncurkan dan disosialisasikan yakni pendataan dan pemberdayaan petani sawit terampil, berkelanjutan di Kabupaten Sekadau.

Kick off program ini berlangsung di Aula Hotel Multi, suasana penuh semangat tergambar jelas dari wajah para petani dan mitra yang hadir.

Hadir saat itu, Bupati Sekadau, Aron, para instansi terkait dan kelompok tani dari 16 desa serta mitra lainnya.

Kelompok tani ini, bukan hanya datang untuk menyaksikan peluncuran program, tetapi juga menyongsong babak baru dalam pengelolaan kebun sawit mereka.

Program yang dinamai Petani Sawit Terampil dan Berkelanjutan ini bukan sekadar pendataan lahan. Lebih dari itu, merupakan langkah konkrit untuk memperkuat praktik keberlanjutan dari akar rumput.

Petani tak hanya diberi pemahaman soal Good Agricultural Practices (GAP), tetapi juga didampingi untuk memenuhi standar sertifikasi nasional dan internasional seperti ISPO dan RSPO.

“Percepatan pengembangan petani kelapa sawit mandiri di Kabupaten Sekadau hanya bisa terwujud jika seluruh pihak bersinergi dan berkolaborasi,” ujar Bupati Sekadau, Aron SH, dalam sambutannya.

Menurutnya, sinergi ini menjadi kunci dalam menjawab tantangan kompleks di sektor sawit.

Program ini tak hanya menyasar aspek teknis budidaya, tetapi juga memperkuat kelembagaan petani serta mendorong keterlacakan produk hingga ke kebun.

Tentunya dengan begitu, proses produksi sawit menjadi lebih transparan dan akuntabel.

Adalah SPKS, yang menjadi motor penggerak di lapangan, menggandeng pendanaan dari German Agency for International Cooperation (GIZ) lewat proyek Sustainable Agriculture for Forest Ecosystems (SAFE).

Dukungan ini diyakini akan meningkatkan kapasitas petani secara signifikan.

Imanuel Tibian, ESG Dept. Head PT AAN, melihat program ini sebagai strategi penting untuk menjaga integritas rantai pasok.

“Kami ingin menghasilkan minyak sawit yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga bertanggung jawab secara sosial dan lingkungan,”ujarnya.

Senada, Helena Lumban Gaol dari PT SMART menyebut kolaborasi ini sebagai bentuk investasi sosial yang menguntungkan seluruh pihak.

“Petani mendapatkan pelatihan, PT AAN menjaga kualitas pasokan, dan SMART memastikan keterlacakan. Semua diuntungkan oleh sistem yang lebih terbuka dan berkelanjutan,” jelasnya.

Sabarudin, Ketua Umum SPKS, menutup dengan harapan besar. Ia menegaskan kolaborasi ini akan membantu petani sawit swadaya Indonesia menjawab tuntutan pasar global yang semakin ketat soal keberlanjutan dan bebas deforestasi.

Diketahui, program ini dijadwalkan berlangsung hingga akhir 2026 ini, Kabupaten Sekadau mungkin akan menjadi contoh, kelapa sawit dan keberlanjutan bisa berjalan beriringan asal dilakukan bersama. [ red ]

Editor : Muhammad Khusyairi

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
TAGGED:AronBupati sekadauSawit berkelanjutan
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link

Terpopuler Bulan Ini

Isak Tangis Iringi Eksekusi Lahan di Kecamatan Segedong, Warisan Digugat, Rumah Tergusur, Warga Teriakan Ketidakadilan

26/06/2025
Dari Desa ke Panggung Provinsi, Semangat Juang Siswa SDN 04 Tayan Hilir Tembus Kejuaraan Taekwondo Kalbar
17/06/2025
Media FC Perkasa di Liga Mini Soccer U-35 AMC Sungai Pinyuh, Dua Mantan Sochenk FC Jadi Penentu Kemenangan
30/06/2025
Lakukan Evaluasi Pembelajaran Agama Bagi Generasi, PC LDII Pontianak Utara Helat Munaqosah
24/06/2025
Prestasi Atlet Mempawah Tak Seiring Dukungan, Berjuang Tanpa Dana, Berlaga Tanpa Apresiasi
05/07/2025

Berita Menarik Lainnya

Maboh Permai Ditetapkan Jadi Desa Budaya, Wabup Subandrio: Kita Sedang Menjaga Jiwa Daerah Ini

06/07/2025

PLN Sekadau Disorot, DPRD : Pemadaman Listrik Sabtu Seolah Jadi “Tradisi”, Konsumen Dirugikan…!

05/07/2025

Polres Sekadau Konsisten Gempur Aktivitas PETI, Tiga Kasus Diungkap Sejak Mei 2025

05/07/2025

Tegas….! Polsek Sekadau Hulu Tertibkan Aktivitas PETI, Amankan Mesin Dongpeng di Sungai Selintah

04/07/2025

PT. DIMAS GENTA MEDIA
Kompleks Keraton Surya Negara, Jalan Pangeran Mas, No :1, Kel Ilir Kota, Sanggau, Kalbar

0812-5012-1216

Terkait

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi

Regional

  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang