FOTO : Saat kebakaran speedboat di Desa Rasau Jaya Umum (Ist)
KUBU RAYA – radarkalbar.com
WARGA Desa Rasau Jaya Umum dibuat gempar, menyusul terbakarnya dua speedboat Ertana 500 PK dan Arsila Expres 200 PK di Dermaga Pendi, Kecamatan Rasau Jaya.
Tak ada korban jiwa dalam musibah ini. Namun kerugian ditakdir mencapai Rp 800 juta lebih.
Kapolsek Rasau Jaya, Iptu Setyo Pramulyanto SH melalui siaran persnya pada Sabtu (7/5/2022) menyebutkan akibat kebakaran dua speedboat itu, dua warga mengalami luka bakar dan sudah dilarikan ke RS Kubu Raya untuk pengobatan.
“Telah terjadi kebakaran dua unit speedboat di Dermaga Pendi, Desa Rasau Jaya Umum, Kecamatan Rasau Jaya. Dan mengakibatkan dua korban alami luka bakar ringan dan telah ditangani di RS Kubu Raya,” ungkapnya.
Dijelaskan, peristiwa nahas itu terjadi pada sekitar pukul 18.30 WIB. Kejadian itu bermula saat DS (22) mengisi BBM Pertalite ke speedboat 200 PK melalui slang dari jerigen dari atas kap (atap) speed tersebut, sebanyak 180 liter. Namun saat bersamaan FK pemilik speed tersebut membetulkan kabel aki yang dalam posisi kendor.
Nahas, tiba-tiba kabel Aki itu mengeluarkan percikan api dan langsung menyambar uap Pertalite tersebut. Dalam hitungan detik api pun menyambar ke body speed tersebut. Kemudian menjalar ke speedboat 500 PK yang bertambah tak jauh dari lokasi tersebut.
“Menurut keterangan DS, saat itu dirinya sedang mengisi minyak BBM jenis Pertalite di speedboat 200 PK dengan menggunakan selang dari jerigen diatas kap speed sebanyak 180 liter. Nah, pada saat bersamaan FK yang merupakan pemilik speedboat itu, sedang berada di spead untuk membetulkan kabel aki yang dalam kondisi kendor, tiba-tiba kabel aki yang ditempelkan itu, menimbulkan percikan api. Kemudian langsung menyambar uap BBM yang sedang diisi mengakibatkan kebakaran spead 200 PK, dan langsung merambat ke Spead 500 PK pemilik warga Pontianak yang ditambah tidak jauh dari speed yang terbakar tersebut, ” tuturnya.
Ia mengimbau agar dalam pengisian BBM speedboat di lokasi dermaga hendaknya memperhatikan standart operasional prosedur (SOP) untuk menghindari kejadian serupa terulang kembali.
Pewarta : Dodik Yulianto/Humas Polres Kubu Raya
Editor : Tim redaksi