FOTO : Kondisi plafon Puskesmas Tayan yang ambruk [ ist ]
redaksi – RADARKALBAR.COM
SANGGAU – Kepala Puskesmas Tayan, M. Buyong menjelaskan terkait insiden ambruknya plafon depan ruangan rawat inap, yang berlokasi di Pulau Tayan, pada Minggu (3/8/2025) malam.
Dalam keterangannya, Buyong menyampaikan pihaknya menerima laporan langsung dari dokter jaga dan petugas medis yang sedang bertugas saat peristiwa terjadi.
“Kami mendapatkan laporan dari tim medis bahwa plafon bangunan tiba-tiba ambruk. Dugaan sementara, atap bangunan sempat terangkat karena hembusan angin, lalu diguyur hujan deras. Air pun masuk dan memenuhi bagian atas plafon yang terbuat dari GRC hingga akhirnya ambruk,” jelas Buyong.
Meskipun terjadi kerusakan fisik, pelayanan medis tidak sepenuhnya dihentikan. Tenaga medis dan dokter masih bersiaga, namun tidak berada di area sekitar plafon yang ambruk demi menghindari risiko keselamatan.
“Untuk sementara, layanan medis tetap ada, namun tidak dilakukan di dekat area yang terdampak,” terangnya.
“Sementara itu, bagi warga yang mengalami kondisi darurat, kami arahkan untuk mendatangi Puskesmas Kawat,” sambung dia.
Buyong juga menyebutkan pihaknya akan meninjau kondisi bangunan lebih lanjut pada keesokan harinya. Saat ini, puing-puing plafon masih berserakan dan belum dilakukan perbaikan menyeluruh.
Ditambahkan, pihak Puskesmas telah menjalin komunikasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau untuk mendapatkan arahan dan langkah tindak lanjut terhadap kerusakan tersebut.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk penanganan selanjutnya. Yang pasti, kami berusaha agar pelayanan tetap berjalan selanjutnya dengan mengutamakan keselamatan pasien dan tenaga medis,” tutupnya.
Editor/publisher : admin radarkalbar.com