Pengerjaan Proyek Taman Trotoar Mengundang Tanya? Sukaran : Cor Semen Bagian Bawah, Untuk Lantai Kerja


FOTO : Papan plang proyek (Sutar)

Pewarta : Sutarjo

radarkalbar.com, SEKADAU –
Pekerjaan fisik pekerjaan Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Sekadau mengundang tanya.

Pasalnya, para pekerja melakukan pencampuran semen dan pasir untuk cor lantai, hanya menggunakan alat seadanya alias manual, tidak menggunakan peralatan mixer atau Molen.

Pekerjaan dengan pagu dana sebesar 199.550.000 yang dikerjakan oleh CV. Benedikta Makmur Sejahtera akan dikerjakan dalam 90 hari kalender.

Adapun lokasi pekerjaan ini di kawasan Lapangan Bola EJ Lantu Kecamatan Sekadau hilir.

“Kita bertanya apakah begitu kontrak kerja dengan dinas terkait. Para pekerja ngaduk semen dan pasir dilakukan secara manual, pertanyaan nya seberapa persen campuran semen dan pasir bisa merata,” ungkap Seno salah seorang warga
kepada media ini Senin, (6/09/2021).

Menurut dia, sepengetahuan dirinya dalam kontrak pihak penyedia jasa harus menyiapkan alat pengaduk yang baik, tujuannya agar pekerjaan tersebut bisa diyakini bisa kuat, karena campuran semen dan pasir bisa lebih merata.

Tapi, kalau hanya dilakukan secara manual dengan menggunakan alat seadanya, tentu diragukan kekuatan pondasi dasar cor pekerjaan tersebut, apakah bisa rata adukannya atau kelebihan semen atau pasirnya.

“Saya kurang yakin kalau adukan itu bisa rata dan baik hasilnya,”kata Seno.

Dikonfirmasi kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sekadau, Wirdan Mahzumi melalui Kepala Bidang, Sukaran mengatakan yang dikerjakan sekarang adalah proyek Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau, berupa taman trotoar.

“Cor semen yang dibuat di bagian bawah untuk mencegah tumbuhnya rumput saja dan sekaligus untuk lantai kerja, setelah itu nanti diatasnya ada urukan pasir sebelum di tutup paping block,” katanya.

Rencananya tempat ini nanti di peruntukan sebagai tempat santai bagi warga sambil santai baca-baca buku dan lain-lain,
atau menikmati cemilan.

” Nanti setelah selesai akan kita siapkan kurdi dan bola trotoar dan dilengkapi lampu penerang pada setiap kursi. Bangunan tersebut hanya untuk tempat santai, jadi jika ngaduk semen mengunakan alat manual yang penting adukan bisa merata juga dak apa-apa,” ucapnya melalui pesan singkat dan telpon seluler.

Editor : Antonius


Like it? Share with your friends!