Radar KalbarRadar Kalbar
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Lainnya
    • Hukum
    • Olah Raga
    • Gaya Hidup
    • Bisnis
    • Figur
    • Tekno
    • Entertainment
Radar KalbarRadar Kalbar
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
Pencarian
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Hukum
  • Olah Raga
  • Gaya Hidup
  • Bisnis
  • Figur
  • Tekno
  • Entertainment
Radar Kalbar > Indeks > Ragam > Kemenkopolhukam RI, Tindaklanjuti Polemik Pembangunan Gerbang Diatas Sungai di Singkawang
Ragam

Kemenkopolhukam RI, Tindaklanjuti Polemik Pembangunan Gerbang Diatas Sungai di Singkawang

Last updated: 29/01/2020 20:04
29/01/2020
Ragam
Share

Singkawang, radar-kalbar.com- Kemenkopolhukam RI mengutus staf ahli bidang sumber daya alam (SDA) dan lingkungan untuk berkoordinasi sekaligus mengumpulkan data. Koordinasi diawali dengan Gubernur Kalbar, Rabu (29/01/2020) melibatkan Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Prasarana Pemukiman Provinsi Kalimantan Barat dan instansi terkait.

Hal itu, guna menyikapi konflik pekerjaan pembangunan gerbang diatas badan sungai di Kota Singkawang.

Tak main-main, Kementerian dibawah pimpinan Mahfud MD tersebut menurunkan Asmarni SE MM selaku staf ahli bidang SDA dan lingkungan dibantu dua orang staf, Wakimin Purwanto dan Agus Maarif, SIP.

“Kami langsung diterima pak gubernur bersama dinas terkait. Sekarang ini masih dalam tahap pengumpulan data dan koordinasi dengan instansi terkait. Untuk hasilnya nanti setelah kunjungan ke lokasi di Singkawang,” kata Agus Maarif diwawancara usai pertemuan di Kantor Gubernur Kalbar.

Ditanya mengenai hasil pertemuan, Agus menyampaikan untuk sementara ini pembangunan gerbang atau gapura tersebut harus dihentikan. Namun ini sifatnya masih sementara dan belum final menunggu ekspose terakhir setelah semua data terkumpul. “Kami masih harus bertemu Walikota Singkawang, mengumpulkan regulasi dan meninjau langsung ke lokasi hingga muncul solusi,” ujar Agus.

Rencananya, Kamis (30/01/2020) tim Menkopolhukam itu dijadwalkan rapat koordinasi dengan Walikota Singkawang beserta jajarannya. Dari kajian regulasi memang pembangunan gerbang itu dilakukan sebelum pengurusan izin. Kegiatan pembangunan yang mnjadi bagian dari proyek APBN Penataan Kawasan Pusaka Kota Singkawang Kementerian PU-PERA senilai Rp14,4 Miliar tersebut memiliki banyak kejanggalan hingga mendapat kritikan dari elemen masyarakat di Kota Singkawang.

Pemrakarsa gugatan, Dekhi Armadhani sejak awal sudah mewanti-wanti agar UU Lingkungan Hidup Nomor 32 Tahun 2009 tidak dilanggar. Hal ini sangat relevan dengan surat yang dikeluarkan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Provinsi Kalbar Tanggal 7 November 2019 Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Provinsi Kalbar.

Dalam suratnya yang ditandatangani Drs Junaidi MM atas permohonon izin dari Kasatker sekaligus penanggungjawab dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Reza Rizki Pratama, ST menegaskan izin dimaksud tidak diperkenankan adanya bangunan yang masuk dalam badan sungai dan tidak dalam sempadan sungai, sesuai ketentuan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor: 28/PRT/M/2015 tanggal 20 Mei 20115 tentang Penetapan Garis Sempadan Sungai dan Garis Sempadan Danau.

Seperti diketahui, tender penataan kawasan pusaka Kota Singkawang dimenangkan oleh PT Tesar Catur Nusa (TCN) dengan nilai penawaran Rp13,4 miliar. Pekerjaannya meliputi pelebaran trotoar, saluran, ruang terbuka publik dan gerbang. Namun hingga mendekati tutup tahun, tepatnya 10 Desember 2019, PT TCN baru mencapai progress pekerjaan sebesar 55%. Khusus mengenai gerbang di atas sungai Jalan Budi Utomo yang sedang dalam proses pengerjaan, sudah dikerjakan meskipun proses perizinan belum tuntas dan ada permohonan revisi.

 

 

 

 

 

 

 

Pewarta : R Rido Ibnu Syahrie
Editor     : R Rido Ibnu Syahrie

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
TAGGED:Diatas sungaiGerbangKemenkopolhukam RIKota singkawangPembangunan
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link

Terpopuler Bulan Ini

Isak Tangis Iringi Eksekusi Lahan di Kecamatan Segedong, Warisan Digugat, Rumah Tergusur, Warga Teriakan Ketidakadilan

26/06/2025
Dari Desa ke Panggung Provinsi, Semangat Juang Siswa SDN 04 Tayan Hilir Tembus Kejuaraan Taekwondo Kalbar
17/06/2025
Media FC Perkasa di Liga Mini Soccer U-35 AMC Sungai Pinyuh, Dua Mantan Sochenk FC Jadi Penentu Kemenangan
30/06/2025
Dana Desa Diselewengkan, Kaur Keuangan Pemdes Sebemban Tayan Hilir Ditahan, Negara Diduga Rugi Rp1,1 Miliar
13/06/2025
Lakukan Evaluasi Pembelajaran Agama Bagi Generasi, PC LDII Pontianak Utara Helat Munaqosah
24/06/2025

Berita Menarik Lainnya

Pewaris Tahta Sambas Kukuhkan Joglo sebagai Simbol Persatuan Etnis

28/06/2025

Menhan RI Kunjungi Singkawang, Tinjau Pendidikan Militer di Rindam XII/Tanjungpura

14/03/2025

PT ANTAM Tbk UBPB Kalbar Perkuat Kapasitas SDM Demi Percepatan Penurunan Stunting

17/02/2025

Yayasan Bakti Suci Tayan Hilir dan PMI Sanggau Gelar Donor Darah

15/02/2025

PT. DIMAS GENTA MEDIA
Kompleks Keraton Surya Negara, Jalan Pangeran Mas, No :1, Kel Ilir Kota, Sanggau, Kalbar

0812-5012-1216

Terkait

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi

Regional

  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang