Radar KalbarRadar Kalbar
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Lainnya
    • Hukum
    • Olah Raga
    • Gaya Hidup
    • Bisnis
    • Figur
    • Tekno
    • Entertainment
Radar KalbarRadar Kalbar
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
Pencarian
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Hukum
  • Olah Raga
  • Gaya Hidup
  • Bisnis
  • Figur
  • Tekno
  • Entertainment
Radar Kalbar > Indeks > Kalbar > Kubu Raya > Kisah Pilu Pria di Desa Ampera Raya, Kubu Raya yang Nyaris “Terpanggang” Akibat Ledakan Gas Elpiji di Rumah Kosong
Kubu Raya

Kisah Pilu Pria di Desa Ampera Raya, Kubu Raya yang Nyaris “Terpanggang” Akibat Ledakan Gas Elpiji di Rumah Kosong

Last updated: 27/05/2025 18:36
27/05/2025
Kubu Raya
Share

FOTO : Petugas saat melihat tempat kejadian perkara (TKP) ledakan gas elpiji di rumah korban [ ist ]

Arief – radarkalbar.com

KUBU RAYA – Malam itu, langit di atas Desa Ampera Raya tampak biasa saja. Namun, di balik sunyi yang menggantung di Kecamatan Sungai Ambawang, dentuman keras memecah keheningan, mengguncang hati dan menyisakan kepedihan.

Sebuah rumah kosong yang sejatinya telah lama tak berpenghuni tiba-tiba menjadi pusat perhatian. Di dalamnya, seorang pria paruh baya, Laihi (58), ditemukan “terbakar”, duduk lemah di atas tempat tidur, tubuhnya dilahap luka bakar akibat ledakan tabung gas elpiji 3 kilogram.

Peristiwa memilukan ini terjadi pada Minggu malam, 25 Mei 2025, sekitar pukul 20.46 WIB. Warga sekitar mengaku mendengar suara ledakan dahsyat sebelum melihat kobaran api yang membumbung dari bangunan reyot tersebut.

Awalnya kami kira ada yang membakar sampah. Tapi suara ledakannya terlalu keras. Begitu kami mendekat, ternyata api sudah menyala dari dalam rumah kosong itu,” ujar seorang warga yang enggan disebut namanya.

Laihi, seorang pria dengan kondisi kejiwaan terganggu, selama ini diketahui hidup berpindah-pindah. Rumah itu, yang bagi kebanyakan orang tak lebih dari bangunan tua dan tak terawat, justru menjadi ‘rumah’ baginya.

Ia kerap menolak tinggal bersama keluarga di Desa Korek, lebih memilih hidup menyendiri di kolong jembatan, atau di tempat seperti ini.

Tim Inafis Polres Kubu Raya bersama Polsek Sungai Ambawang mendapati bahwa sumber ledakan kemungkinan berasal dari regulator gas yang bocor.

Yang memilukan, posisi tabung gas dan kompor berada sangat dekat dengan tempat tidur korban.

“Diduga saat korban hendak menyalakan obat nyamuk dengan korek api, gas yang sudah bocor tersulut api, sehingga memicu ledakan hebat dan kebakaran,” terang Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade Surdiansyah.

Laihi segera dievakuasi oleh warga sekitar pukul 21.10 WIB menggunakan mobil pick-up.

Awalnya, ia dibawa ke Puskesmas Sungai Ambawang, namun kondisi luka yang cukup parah memaksa pihak medis merujuknya ke Rumah Sakit Santo Antonius Pontianak, tempat ia kini dirawat intensif.

Dalam kondisi penuh luka, ada ironi mendalam yang membungkus tragedi ini, bagaimana seseorang bisa hidup nyaris tanpa pengawasan, tanpa pendampingan. Dan hingga nyaris kehilangan nyawanya karena sekeping regulator gas yang bocor dan sebatang korek api.

Polisi mengimbau warga untuk lebih waspada dalam penggunaan gas elpiji.

“Periksa regulator, pastikan tak ada kebocoran, dan jauhkan dari tempat yang mudah tersulut api,” pesan Aiptu Ade. [ red/r]

Source : Humas Polres Kubu Raya

Editor/publisher : Herman M

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
TAGGED:Desa Ampera RayaGas Elpiji meledakPolres Kubu Rayapria tua
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link

Terpopuler Bulan Ini

Isak Tangis Iringi Eksekusi Lahan di Kecamatan Segedong, Warisan Digugat, Rumah Tergusur, Warga Teriakan Ketidakadilan

26/06/2025
BREAKING NEWS : Mobil Pengangkut Uang Seruduk Kerumunan di Pasar Sungai Bakau Kecil, Sejumlah Warga Menderita Luka
17 jam lalu
Media FC Perkasa di Liga Mini Soccer U-35 AMC Sungai Pinyuh, Dua Mantan Sochenk FC Jadi Penentu Kemenangan
30/06/2025
Proyek Jalan Nasional Rp 146,9 Miliar di Mempawah Jadi Sorotan, Ketua Kadin : Mestinya Dikerjakan Secara Profesional
09/07/2025
Prestasi Atlet Mempawah Tak Seiring Dukungan, Berjuang Tanpa Dana, Berlaga Tanpa Apresiasi
05/07/2025

Berita Menarik Lainnya

Jerit Keadilan dari Gudang Semen, Tatkala Pemukulan Abdul Gani Belum Juga Dibalas Hukum, Aliansi Mahasiswa Peduli Buruh dan Keluarga Korban Gelar Aksi

13/07/2025

Sebuah Teguran Picu Tragedi di Rengas Kapuas, Tamparan ke Pelaku, Dibalas Tusukan untuk Thomas

11/07/2025

Tegur Kurir SiCepat soal Paket, Pria Tua di Kubu Raya Justru Dianiaya

08/07/2025

Berusaha Kabur dan Melawan, Pelaku Curanmor Diringkus Tim Macan Raya Saat Hari Bhayangkara

03/07/2025

PT. DIMAS GENTA MEDIA
Kompleks Keraton Surya Negara, Jalan Pangeran Mas, No :1, Kel Ilir Kota, Sanggau, Kalbar

0812-5012-1216

Terkait

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi

Regional

  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang