Radar KalbarRadar Kalbar
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Lainnya
    • Hukum
    • Olah Raga
    • Gaya Hidup
    • Bisnis
    • Figur
    • Tekno
    • Entertainment
Radar KalbarRadar Kalbar
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
Pencarian
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Hukum
  • Olah Raga
  • Gaya Hidup
  • Bisnis
  • Figur
  • Tekno
  • Entertainment
Radar Kalbar > Indeks > Opini > Kejati Kalbar Ganti Komando : Ujian Nyata Integritas Penegakan Hukum
Opini

Kejati Kalbar Ganti Komando : Ujian Nyata Integritas Penegakan Hukum

Last updated: 26/04/2025 21:30
25/04/2025
Opini
Share

FOTO : Erwin SH [ ist]

SEBAGAI seorang praktisi hukum yang mengikuti dinamika penegakan hukum di Kalimantan Barat, saya menyambut pergantian Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalbar ini bukan dengan tepuk tangan, melainkan dengan secercah harapan dan serentetan pertanyaan.

Ahelya Abustam, yang baru saja dilantik menggantikan Edyward Kaban, memikul tanggung jawab besar: memulihkan marwah kejaksaan di tengah krisis kepercayaan publik.

Bukan tanpa alasan saya menyebut ini krisis. Dalam beberapa waktu terakhir, kita menyaksikan bagaimana integritas aparat penegak hukum diuji dan sebagian jatuh.

Kasus-kasus yang menyeret oknum jaksa dalam praktik curang, mulai dari pemerasan hingga dugaan pengaturan perkara, bukan hanya mencoreng wajah institusi, tetapi juga melukai rasa keadilan masyarakat.

Sebagai orang yang berada di lapangan, saya melihat langsung betapa tumpulnya hukum ketika dihadapkan pada kekuasaan dan uang. Banyak kasus yang tidak berjalan sebagaimana mestinya. Keadilan terasa jauh, bukan karena aturan tak ada, tapi karena yang menegakkannya gagal bersikap lurus.

Di titik inilah pergantian Kajati menjadi penting. Tapi lebih penting lagi: apakah pergantian ini hanya administratif, atau sungguh menjadi momentum reformasi internal? Saya percaya, perubahan tidak cukup dimulai dari atas, tapi harus dimotori oleh kemauan kuat untuk bersih-bersih dari dalam.

Artinya, langkah pertama yang harus diambil Ahelya Abustam adalah mengakhiri impunitas bagi oknum aparat yang menyimpang.

Kejati Kalbar butuh lebih dari pemimpin baru. Ia butuh keteladanan, ketegasan, dan keberanian. Penegakan hukum yang berintegritas tidak mungkin lahir dari sistem yang permisif terhadap penyimpangan.

Dan lebih dari itu, sinergi antarlembaga dengan kepolisian, pengadilan, dan lembaga pengawas harus dibangun secara nyata, agar penegakan hukum tidak menjadi ajang saling lempar tanggung jawab.

Sebagai praktisi, saya juga ingin mengingatkan bahwa kepercayaan publik adalah aset terbesar institusi hukum. Dan kepercayaan itu tidak dibangun dari pidato, tetapi dari keberanian mengambil tindakan yang benar, meski tidak populer.

Jika Ibu Ahelya Abustam bisa menjadikan posisinya sebagai titik awal pembenahan sistemik, maka ia bukan hanya menggantikan pejabat lama, tetapi memulai sejarah baru bagi Kejati Kalbar. Tapi jika tidak, maka publik hanya akan melihat babak baru dari pertunjukan lama di mana keadilan terus menjadi janji yang tak ditepati. (*)

Oleh : Erwin Siahaan, S.H. – Praktisi Hukum

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
TAGGED:Ahelya AbustamKajati Kalbar
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link

Terpopuler Bulan Ini

BREAKING NEWS : Mobil Pengangkut Uang Seruduk Kerumunan di Pasar Sungai Bakau Kecil, Sejumlah Warga Menderita Luka

16/07/2025
Media FC Perkasa di Liga Mini Soccer U-35 AMC Sungai Pinyuh, Dua Mantan Sochenk FC Jadi Penentu Kemenangan
30/06/2025
Proyek Jalan Nasional Rp 146,9 Miliar di Mempawah Jadi Sorotan, Ketua Kadin : Mestinya Dikerjakan Secara Profesional
09/07/2025
Tersengat Listrik, Dua Pekerja PLN Mempawah Dilarikan ke Rumah Sakit, Abai Gunakan APD atau Kurang Pengawasan?
17/07/2025
Prestasi Atlet Mempawah Tak Seiring Dukungan, Berjuang Tanpa Dana, Berlaga Tanpa Apresiasi
05/07/2025

Berita Menarik Lainnya

Nasib Jembatan Kapuas Tayan, Kemegahan yang Kini Terabaikan, Malam Tanpa Cahaya di Atas “Triliunan Rupiah”

25/07/2025

Lagi, Anak Kandung Buang Ibu ke Panti Jompo

23/07/2025

Mengenang Empat Puluh Hari Kepergianmu

18/07/2025

Dahlan Iskan dan Saham Rp 89 Miliar

16/07/2025

PT. DIMAS GENTA MEDIA
Kompleks Keraton Surya Negara, Jalan Pangeran Mas, No :1, Kel Ilir Kota, Sanggau, Kalbar

0812-5012-1216

Terkait

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi

Regional

  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang