Radar KalbarRadar Kalbar
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Lainnya
    • Hukum
    • Olah Raga
    • Gaya Hidup
    • Bisnis
    • Figur
    • Tekno
    • Entertainment
Radar KalbarRadar Kalbar
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
Pencarian
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Hukum
  • Olah Raga
  • Gaya Hidup
  • Bisnis
  • Figur
  • Tekno
  • Entertainment
Radar Kalbar > Indeks > Nasional > Kemenhub Apreasiasi Gerakan Penyelamatan Lingkungan Laut
Nasional

Kemenhub Apreasiasi Gerakan Penyelamatan Lingkungan Laut

Last updated: 09/10/2019 00:16
09/10/2019
Nasional
Share

Satui, radar – kalbar.com – Kementerian Perhubungan cq. Ditjen Perhubungan Laut melalui Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Kotabaru-Batulicin mendukung dan ikut berpartisipasi dalam Gerakan bersih pantai dan penanaman bibit mangrove yang digagas Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Kotabaru bersama masyarakat Maritim, Senin (7/10/2019).

Adapun kegiatan Bakti sosial bersih Pantai dan penanaman 4.500 bibit mangrove (Rhizophora Mangle)  dilakukan di pesisir pantai desa Setarap Kecamatan Satui Kabupaten Tanah Bumbu Kalimantan Selatan.

Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Kotabaru-Batulicin (KB-BL), Capt. M. Hermawan memberikan apresiasi terhadap langkah yang dilakukan pihak Lanal Kotabaru dengan penanaman magrove tersebut.

“Selain sebagai upaya menyelamatkan lingkungan laut dan alam secara keseluruhan, langkah itu juga sebagai wujud kepedulian TNI AL memberikan pendidikan terhadap masyarakat betapa pentingnya  menyelamatkan laut,” ujar Capt. Hermawan.

Gerakan ini, menurut Hermawan, harus dilakukan rutin oleh seluruh masyarakat maritim baik instansi pemerintah maupun perusahaan swasta di sektor transportasi laut untuk menumbuhkan rasa kepedulian terhadap lingkungan maritim mengingat negara Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki garis pantai terpanjang nomor 2 (dua) di dunia dengan panjang 99.093 km.

“Kalau bukan kita siapa lagi yang menyelamatkan lingkungan laut . Apa yang kita lakukan saat ini merupakan warisan untuk generasi berikutnya, anak cucu kita harus merasakan indahnya laut bumi pertiwi,” ujar Capt. Hermawan.

Sementara itu, Komandan Lanal Kotabaru Letkol Laut (P) Guruh Dwi Yudhanto mengatakan bahwa
kegiatan bakti sosial bersih pantai dan penanaman bibit mangrove ini dilaksanakan oleh TNI AL secara serentak di seluruh wilayah Indonesia dalam rangka HUT TNI Ke-74 yang memecahkan “Rekor Muri” Penanaman Mangrove Terbanyak.

Dengan kegiatan ini, diharapkan dapat membantu merehabilitasi lahan mangrove yang rusak dan memberi kesadaran kepada masyarakat tentang pentingnya hutan mangrove karena keberadaan hutan mangrove mempunyai keistimewaan dalam berbagai hal, baik dari aspek fisik, ekologi dan ekonomi.

Menurut Guruh, kegiatan tersebut merupakan bentuk keterlibatan TNI Angkatan Laut dalam Gerakan Revolusi Biru (Blue Revolution), yaitu sebuah gerakan besar secara drastis untuk mengubah pola pikir atau “mind set” bangsa Indonesia untuk berorientasi ke laut. Tujuannya adalah: “Membangun Identitas Manusia Maritim Indonesia”.

“Mangrove secara fisik merupakan tanaman yang mempunyai akar yang banyak dan batangnya juga kokoh sehingga mampu mencegah ombak dan abrasi laut, dari sisi Ekologi Mangrove mampu berfungsi sebagai penyaring polusi air dan udara selain itu mangrove juga sebagai habitat tempat hidup dan berkembang biaknya berbagai jenis ikan dan biota laut,” tutup Guruh.

Adapun kegiatan Bakti Sosial tersebut juga dihadiri oleh Asisten Bupati Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Muspika Kec.Satui, Kodim 1022/Tnb beserta Jajaran, Polres Tanah Bumbu Beserta Jajaran, Karyawan PT.BIB, Ketua Cabang 5 Korcab XIII Jalasenastri Lanal Kotabaru, Pelajar, Masyarakat serta seluruh anggota Lanal Kotabaru.

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan cq. Ditjen Perhubungan Laut telah melakukan aksi gerakan bersih laut dan pantai serentak di seluruh Indonesia pada tanggal 12 September 2019 dengan tema “Laut Bersih Bikin Baper” yang berhasil tercatat sebagai rekor MURI dan juga rekor Dunia untuk gerakan serentak membersihkan laut dengan lokasi terbanyak.

 

 

KEPALA BAGIAN ORGANISASI DAN HUMAS DITJEN PERHUBUNGAN LAUT

YAN PRASTOMO ARDI

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link

Terpopuler Bulan Ini

Terpilih Dalam Musdesus, Ronald Yohanes Sinlae Resmi Nakhodai Koperasi Desa Merah Putih Cempedak Tayan Hilir

31/05/2025
Kamiriluddin Desak PT KAL dan Pemerintah Bersikap, Ratusan Pekerja di Kayong Utara Dibayangi Ketidakpastian
21/05/2025
Koq Bisa..! Solar Subsidi Ngalir ke Penambang Emas Ilegal, Begini Penjelasan Dinas Perdagangan Sekadau
20/05/2025
Menanti Terang di Ujung Kampung, 60 KK di Lingkungan RT : 02 Mayak Engkare Cempedak Tayan Hilir Masih Hidup dalam Gelap
29/05/2025
Mengenal Mang Ono, Dewa Kritik untuk KDM
17/05/2025

Berita Menarik Lainnya

OAG Tempatkan Garuda Indonesia Jadi Maskapai Paling Tepat Waktu di Dunia

12/06/2025

2.670 Anggota SMSI Dukung Polri Tegakkan Supremasi Hukum dan Ciptakan Kondusifitas Nasional, Bulan Juli Gelar Konvensi Nasional

12/06/2025

Seorang Anggota Polri Korban Aksi Penyerangan KKB di Wamena Dirujuk ke RS Bhayangkara Jakarta

01/06/2025

Jelang Laga Indonesia Vs Tiongkok, Kluivert Bawa 28 Pemain Handal

01/06/2025

PT. DIMAS GENTA MEDIA
Kompleks Keraton Surya Negara, Jalan Pangeran Mas, No :1, Kel Ilir Kota, Sanggau, Kalbar

0812-5012-1216

Terkait

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi

Regional

  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang