Radar KalbarRadar Kalbar
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Lainnya
    • Hukum
    • Olah Raga
    • Gaya Hidup
    • Bisnis
    • Figur
    • Tekno
    • Entertainment
Radar KalbarRadar Kalbar
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
Pencarian
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Hukum
  • Olah Raga
  • Gaya Hidup
  • Bisnis
  • Figur
  • Tekno
  • Entertainment
Radar Kalbar > Indeks > Opini > Garuda Pertiwi Juara
Opini

Garuda Pertiwi Juara

Last updated: 07/12/2024 14:47
06/12/2024
Opini
Share

Oleh : Rosadi Jamani [ Ketua Satupena Kalimantan Barat ]

VIENTIANE, Kamis malam, 5 Desember 2024. Di bawah sorot lampu New Laos National Stadium, sejarah digoreskan.

Timnas putri Indonesia menari di atas rumput hijau, membungkam Kamboja 1-3, dan pulang membawa piala AFF Women’s Cup untuk pertama kalinya.

Jangan kaget kalau esok pagi Garuda Pertiwi sudah jadi trending topik dengan hashtag #CewekKitaJuara.Gol pertama datang dari kaki Reva Octaviani di menit ke-18.

Tembakan itu seperti puisi Chairil Anwar: tajam, langsung, dan penuh nyawa.Namun, Kamboja membalas melalui Hok Saody di menit ke-32, membuat pendukung tuan rumah sejenak bermimpi.

Tapi, siapa sangka mimpi itu berubah jadi mimpi buruk tiga menit kemudian.Sydney Hopper, si bintang muda berdarah campuran, memecah pertahanan Kamboja dengan elegansi pemain kelas dunia. Skor 1-2 menutup babak pertama.

Babak kedua dimulai dengan lebih dramatis daripada sinetron pukul 7 malam. Garuda Pertiwi kembali mengoyak jala lawan di menit ke-58.

Kiper Kamboja, Chea Fariya, sudah seperti pemain gim Dance Dance Revolution, lompat ke kiri, ke kanan, tapi tetap gagal menghadang.

Sang kapten Kamboja, Hear Sreilas, hanya bisa menatap bola yang bergetar di gawangnya sambil menahan malu di hadapan pendukung sendiri.

Tapi sorot mata bangga malam itu bukan milik mereka. Itu milik Garuda Pertiwi. Milik Satoru Mochizuki, pelatih asal Jepang yang mampu meramu tim juara dari tanah tanpa liga wanita.

Ya, ini ironi sepahit kopi instan tanpa gula, juara internasional tapi di dalam negeri, liga perempuan cuma ada di angan.Namun malam itu, angan berubah jadi kenyataan.

Garuda Pertiwi tak hanya menang, mereka mendeklarasikan bahwa mereka ada, kuat, dan layak dihormati.Indonesia, negeri dengan ribuan pulau, sejuta talenta, dan satu kebiasaan, mendukung timnas tanpa lelah.

Malam ini, kemenangan mereka adalah kemenangan kita.Kamboja? Mungkin mereka harus merancang jersey baru. Warna birunya sudah terlalu lekat dengan rasa malu.

Bravo Garuda Pertiwi.

Sekarang tinggal menunggu aksi Timnas putra yang mulai berlaga Senin ini melawan Myanmar. Mudahan cowoknya bisa mengawinkan juara.

#camanewak

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
TAGGED:JuaraSepak bola putriVietnam
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link

Terpopuler Bulan Ini

Selebgram Oca Fahira Meninggal Akibat Kecelakaan Lalu Lintas di Sungai Pinyuh

30/09/2025
Laskar Cinta Jokowi Minta Menkeu Purbaya Dipecat
16/10/2025
Pengedar Sabu di Balai Karangan Diciduk, 10 Paket Siap Edar Disita
12/10/2025
Drama Rekayasa Begal di Ketapang, Polisi Bongkar Kebohongan di Balik Laporan Palsu
09/10/2025
Langkah Twity ke Yogyakarta, Putri Kades Hilir Balai Menembus Panggung Nasional
23/10/2025

Berita Menarik Lainnya

Aktivis Berkuasa, Ketika Perlawanan Menjelma Jadi Kekuasaan Baru

5 jam lalu

Kejagung Keluarkan Alasan Lagi Belum Bisa Menangkap Silfester

4 jam lalu

Pontianak Bersahabat, Hari Jadi ke 154 Tahun : Kota yang Terus Berbenah di Tengah Tantangan Ruang dan Waktu

20 jam lalu

Mengapa PSSI Harus Dibubarkan…? Ketika Warisan Penjajah Menjadi Ladang Mafia

23/10/2025

PT. DIMAS GENTA MEDIA
Kompleks Keraton Surya Negara, Jalan Pangeran Mas, No :1, Kel Ilir Kota, Sanggau, Kalbar

0812-5012-1216

Terkait

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi

Regional

  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang