Radar KalbarRadar Kalbar
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Lainnya
    • Hukum
    • Olah Raga
    • Gaya Hidup
    • Bisnis
    • Figur
    • Tekno
    • Entertainment
Radar KalbarRadar Kalbar
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
Pencarian
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Hukum
  • Olah Raga
  • Gaya Hidup
  • Bisnis
  • Figur
  • Tekno
  • Entertainment
Radar Kalbar > Indeks > Nasional > Jumlah Penyintas Pasca Gempa Maluku Dinamis
Nasional

Jumlah Penyintas Pasca Gempa Maluku Dinamis

Last updated: 06/10/2019 01:01
06/10/2019
Nasional
Share

Jakarta, radar – kalbar.com – Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, Agus Wibowo mengungkapkan data posko penanganan darurat bencana gempa bumi Provinsi Maluku pada Sabtu (5/10), pukul 18.00 WIT mencatat jumlah penyintas mencapai 135.875 orang.

Sementara, sehari sebelumnya jumlah penyintas sebanyak 111 ribu jiwa.

“Kenaikan jumlah pengungsi disebabkan berapa faktor seperti gempa susulan yang masih dirasakan oleh warga. BMKG mencatat gempa susulan hingga Sabtu (5/10), pukul 21.00 WIT mencapai 1.077 kali dan gempa yang dirasakan mencapai 116 kali,” ungkapnya.

Kemudiaj, tiga hari terakhir gempa susulan memiliki magnitudo yang cukup signifikan antara M 3,5 hingga 4,4.

Menurut Agus Wibowo kenaikan angka pengungsi khususnya di Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) disebabkan berita palsu atau hoaks. Informasi yang beredar melalui mulut ke mulut bahwa tanggal 9 Oktober nanti akan ada gempa besar.

“Faktor selanjutnya warga mengungsi karena ada informasi akan adanya bantuan. Namun tidak spesifik bantuan seperti apa yang diharapkan oleh warga yang sebelumnya pernah mengungsi,” ujarnya.

Data posko juga mencatat total jumlah rumah rusak mencapai 6.975 unit. Jumlah rusak berat mencapai 1.914 unit dengan rincian Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) 1.339, SBB 285 dan Kota Ambon 230.

Sedangkan rumah rusak sedang, total di Kabupaten Malteng 1.101 unit, SBB 469 dan Kota Ambon 241. Pada kategori rusak ringan mencapai 3.250 unit dengan rincian di Malteng 2.641 unit, Kota Ambon 546 dan SBB 333.

“Gempa dengan kekuatan M 6,5 pada 26 September lalu menyebabkan 37 orang meninggal dunia. Sebagian besar korban disebabkan karena tertimpa bangunan,” imbuhnya.

Terkait dengan pemenuhan logistik, khususnya permakanan, stok bahan pangan masih cukup untuk kebutuhan satu bulan ke depan. Namun demikian, beberapa jenis logistik diakui masih minim dari yang diharapkan oleh mereka yang masih mengungsi, seperti tenda atau terpal.

Posko hingga kini mengidentifikasi sejumlah kebutuhan yang masih diperlukan selama penanganan darurat ini, seperti selimut, matras, air minum, air bersih dan kebutuhan logistik kesehatan.

Di sisi lain, kebutuhan personel dengan latar belakang kesehatan juga masih dibutuhkan seperti dokter umum, bidan dan perawat, apoteker dan tenaga psikososial.

“Sementara itu, bantuan logistik tahap kedua BNPB telah tiba di Ambon hari ini. Total bantuan logistik yang telah diberikan sebagai berikut selimut 5.500 lembar, tenda gulung 5.000, matras 3.919, sandang 500 paket, family kit 200 paket, tenda keluarga kapasitas besar 15 unit, rumah sakit lapangan 1 unit dan light tower portable 1 unit,” pungkasnya.

 

 

 

Sumber : Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB.

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
TAGGED:Agus Wibowo mengungkapkan data posko penanganan darurat bencana gempa bumi Provinsi Maluku pada Sabtu (5/10)Informasi dan Humas BNPBKepala Pusat Datapukul 18.00 WIT mencatat jumlah penyintas mencapai 135.875 orang
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link

Terpopuler Bulan Ini

Isak Tangis Iringi Eksekusi Lahan di Kecamatan Segedong, Warisan Digugat, Rumah Tergusur, Warga Teriakan Ketidakadilan

26/06/2025
Dari Desa ke Panggung Provinsi, Semangat Juang Siswa SDN 04 Tayan Hilir Tembus Kejuaraan Taekwondo Kalbar
17/06/2025
Media FC Perkasa di Liga Mini Soccer U-35 AMC Sungai Pinyuh, Dua Mantan Sochenk FC Jadi Penentu Kemenangan
30/06/2025
Proyek Jalan Nasional Rp 146,9 Miliar di Mempawah Jadi Sorotan, Ketua Kadin : Mestinya Dikerjakan Secara Profesional
09/07/2025
Prestasi Atlet Mempawah Tak Seiring Dukungan, Berjuang Tanpa Dana, Berlaga Tanpa Apresiasi
05/07/2025

Berita Menarik Lainnya

Brigjen Pardosi Tuai Apresiasi dari Tokoh Papua

11/07/2025

Perkuat Nasionalisme, MPR RI dan LDII Sepakati Kembali Gelar Sekolah Virtual Kebangsaan

10/07/2025

Proyek Siluman 2015 di Mempawah? KPK Periksa 19 Saksi, Tiga Tersangka Sudah Ditetapkan, Akankah Ada Aktor Utamanya..!

09/07/2025

17 Perwira Tinggi Polri Naik Pangkat, Komjen Winarto Sandang Bintang Tiga

08/07/2025

PT. DIMAS GENTA MEDIA
Kompleks Keraton Surya Negara, Jalan Pangeran Mas, No :1, Kel Ilir Kota, Sanggau, Kalbar

0812-5012-1216

Terkait

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi

Regional

  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang