FOTO : Kapolres Kubu Raya AKBP Wahyu Jati Wibowo saat berdialog dengan keluarga warga yang meninggal dunia di Dusun Kumpai [ist]
redaksi – radarkalbar.com
KUBU RAYA – Kapolres Kubu Raya, AKBP Wahyu Jati Wibowo mengungkapkan kematian seorang pria berinisial N (52), warga Desa Sungai Ambangah, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, tidak ada kaitannya penindakan praktek perjudian di wilayah tersebut.
Diketahui, N ditemukan meninggal dunia pada Rabu (5/2/2025) dini hari, bersamaan dengan adanya penegakan hukum judi lokasi kejadian.
Menurut Kapolres Kubu Raya, AKBP Wahyu Jati Wibowo kejadian tersebut terjadi bersamaan dengan kegiatan kepolisian di sebuah arena biliar di Dusun Kumpai, Desa Sungai Ambangah.
Petugas saat itu tengah menindaklanjuti laporan masyarakat terkait praktik perjudian jenis Liong Fu.
“Petugas melakukan pengecekan ke TKP dan memang benar ada indikasi di lokasi tersebut digunakan untuk berjudi jenis Liong Fu,” ungkap Kapolres Kubu Raya dalam keterangan tertulisnya pada Kamis (6/1/2025).
Menurut Kapolres, saat itu di saat adanya kegiatan penindakan dari kejauhan petugas melihat seorang pria berlari ke arah Sungai Kapuas.
Tak lama berselang, kepolisian menerima informasi pria yang sempat berlari ke arah sungai itu tersebut meninggal dunia.
“Korban tidak terlibat dalam praktik perjudian yang sedang diungkap oleh kepolisian. Karena posisi korban tidak dalam area perjudian yang sedang dilaksanakan penggerebekan oleh petugas. Dan korban meninggal dunia bukan disebabkan adanya unsur kekerasan ataupun kesengajaan dari petugas,” tegasnya.
Ditambahkan, dari hasil penyelidikan hingga saat ini. Korban bukan bagian dari aktivitas perjudian. Saat itu diduga N sedang beraktivitas yang lain yakni bermain bilyar.
Kapolres Kubu Raya juga menyampaikan duka cita yang mendalam kepada keluarga korban, serta menyampaikan permohonan maaf atas insiden yang terjadi di Dusun Kumpai.
Terkait dengan dugaan adanya pelanggaran anggota, Kapolres Kubu Raya menjelaskan saat ini tengah dilakukan proses pemeriksaan oleh Bidpropam Polda Kalbar.
” Proses pemeriksaan masih berlangsung, nanti perkembangan akan diinfokan lebih lanjut,” cetusnya. [ Hms_cpt_ltr2002 ]