Radar KalbarRadar Kalbar
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Lainnya
    • Hukum
    • Olah Raga
    • Gaya Hidup
    • Bisnis
    • Figur
    • Tekno
    • Entertainment
Radar KalbarRadar Kalbar
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
Pencarian
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Hukum
  • Olah Raga
  • Gaya Hidup
  • Bisnis
  • Figur
  • Tekno
  • Entertainment
Radar Kalbar > Indeks > News > Pengacara Brigadir J Curigai Wanita yang Menangis di Rumah Ferdy Sambo Adalah Sosok Ini
NewsRagam

Pengacara Brigadir J Curigai Wanita yang Menangis di Rumah Ferdy Sambo Adalah Sosok Ini

Last updated: 03/12/2022 22:46
03/12/2022
News Ragam
Share

POTO : AKP Rita Yuliana (Ist)

Pewarta/editor : Tim liputan/red

JAKARTA – RADARKALBAR.COM

SEMPAT mereda, kini sosok AKP Rita Yuliana kembali menjadi perbincangan publik.

Pasalnya, pengacara Brigadir J mencurigai polwan cantik ini adalah sosok wanita misterius yang menangis di rumah Ferdy Sambo di Bangka, Jakarta Selatan.

Sosok wanita misterius yang menangis di rumah Ferdy Sambo menjadi teka-teki. Wanita itu diketahui Bharada Richard Eliezer pergi dari rumah Sambo menggunakan mobil Pajero berwarna hitam.

Eliezer melihat wanita menangis itu di rumah Bangka pada Juni lalu. Dia menceritakan hal ini ketika ditanya hakim apakah Sambo dan isterinya, Putri Candrawathi, pernah bertengkar.

Eliezer menceritakan, saat itu Putri dari rumah Saguling mengajak dia, Yosua, dan Mateus ke rumah Bangka. Sebelum ke rumah Bangka, mereka sempat berputar-putar di Jalan Kemang Raya, Jaksel.

Putri lebih dulu tiba di rumah Bangka. Saat di rumah Bangka wajah Putri terlihat seperti orang marah. Tak lama, Ferdy Sambo tiba dengan wajah marah. Setelah itu, ada rekan Sambo yang dipanggil Koh Erben datang ke rumah tersebut.

Tidak diketahui, wanita ini datang bersama Koh Erben atau seperti apa. Sebab, bersamaan dengan waktu Koh Erben datang di rumah Bangka, Eliezer sedang ke belakang rumah.

“Tiba-tiba almarhum bilang sama Mateus ‘tidak ada selain kami berdua, maksudnya Yosua dan Mateus yang ada di dalam area rumah kediaman Bangka, semua nunggu di luar’,” kata Eliezer di PN Jaksel, Rabu (30/11/2022).

Eliezer menyebut dia berjaga di depan rumah bersama Farhan dan Alfons. Kemudian di belakang ada Romer, Sadam, dan sejumlah asisten rumah tangga (ART) Sambo di rumah Bangka.

Tidak diketahui apa yang terjadi di dalam. Tetapi, sekitar dua jam kemudian ada wanita yang keluar dari rumah Sambo. Eliezer mengaku tidak pernah sama sekali melihat wanita itu. Wanita itu keluar rumah dalam kondisi menangis.

Penuturan Eliezer ini bukan sesuatu yang baru. Sosok polwan cantik AKP Rita Yuliana di awal kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J sempat merebak dan dikait-kaitkan dengan sang terdakwa, Ferdy Sambo.

AKP Rita Yuliana saat itu bahkan dituding sebagai wanita simpanan Ferdy Sambo. Brigadir J disebut-sebut mengetahui hal itu.

Isu bahwa AKP Rita Yuliana adalah wanita spesial bagi Ferdy Sambo sempat diperkuat oleh pernyataan kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak. Meski Kamaruddin tak pernah spesifik menyebut nama AKP Rita Yuliana, saat itu netizen seolah-olah mengiyakan bahwa wanita spesial Ferdy Sambo itu adalah sosok polwan cantik itu.

Kamaruddin Simanjuntak menyebut ada dugaan motif Brigadir J dihabisi karena mengetahui perselingkuhan Irjen Ferdy Sambo dengan seorang wanita berparas cantik.

“Ya, diduga ya, Brigadir J itu mengetahui soal dugaan perselingkuhan Pak Ferdy Sambo dengan seorang wanita yang cantik lah,” kata Kamaruddin Simanjuntak saat dikonfirmasi Tvonenews.com, via telepon, Kamis (11/8/2022).

Tak hanya itu, kata Kamaruddin, diduga Brigadir J melaporkan dugaan perselingkuhan antara Irjen Ferdy Sambo dan sosok wanita dimaksud kepada Putri Candrawathi. Lantas terjadi pertengkaran antara Irjen Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Tentu saja pernyataan Kamaruddin sempat ramai diperbincangkan. Tetapi, hingga saat ini tidak ada bukti bahwa AKP Rita Yuliana adalah wanita simpanan Sambo. (*)

Sumber : siberindo. co

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
TAGGED:AKP Rita YulianaFerdy Sambowanita menangis
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link

Terpopuler Bulan Ini

Isak Tangis Iringi Eksekusi Lahan di Kecamatan Segedong, Warisan Digugat, Rumah Tergusur, Warga Teriakan Ketidakadilan

26/06/2025
Dari Desa ke Panggung Provinsi, Semangat Juang Siswa SDN 04 Tayan Hilir Tembus Kejuaraan Taekwondo Kalbar
17/06/2025
Media FC Perkasa di Liga Mini Soccer U-35 AMC Sungai Pinyuh, Dua Mantan Sochenk FC Jadi Penentu Kemenangan
30/06/2025
Proyek Jalan Nasional Rp 146,9 Miliar di Mempawah Jadi Sorotan, Ketua Kadin : Mestinya Dikerjakan Secara Profesional
09/07/2025
Prestasi Atlet Mempawah Tak Seiring Dukungan, Berjuang Tanpa Dana, Berlaga Tanpa Apresiasi
05/07/2025

Berita Menarik Lainnya

Pewaris Tahta Sambas Kukuhkan Joglo sebagai Simbol Persatuan Etnis

28/06/2025

Lakukan Evaluasi Pembelajaran Agama Bagi Generasi, PC LDII Pontianak Utara Helat Munaqosah

24/06/2025

PT ANTAM Tbk UBPB Kalbar Perkuat Kapasitas SDM Demi Percepatan Penurunan Stunting

17/02/2025

Yayasan Bakti Suci Tayan Hilir dan PMI Sanggau Gelar Donor Darah

15/02/2025

PT. DIMAS GENTA MEDIA
Kompleks Keraton Surya Negara, Jalan Pangeran Mas, No :1, Kel Ilir Kota, Sanggau, Kalbar

0812-5012-1216

Terkait

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi

Regional

  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang