FOTO : Prajurit Yonmarhanlan XII/Ptk diantara ppetuga pengamanan lainnya, saat aksi demo mahasiswa [ ist ]
Tim liputan – radarkalbar.com
PONTIANAK – Prajurit Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) XII/Pontianak terjun langsung mengawal aksi demonstrasi yang digelar elemen mahasiswa di Gedung DPRD Kalbar di Jalan Ahmad Yani Pontianak, pada Senin (1/9/2025).
Kehadiran prajurit elit dari TNI AL itu menunjukkan sikap humanis saat membantu mengawal aksi demonstrasi, bahkan terlibat aktif menenangkan massa agar penyampaian aspirasi berjalan damai dan kondusif.
Komandan Yonmarhanlan XII/Ptk, Mayor Marinir Saiful Anam, CTMP menerangkan sebelum terjun, seluruh prajurit marinir diberikan pembekalan dan penekanan untuk bersikap tegas, tetapi humanis.
“Seluruh prajurit saya perintahkan untuk aktif menghimbau secara humanis agar massa tidak melakukan provokasi dan anarkis. Sehingga jalannya aksi juga damai serta tidak menimbulkan kerugian baik materiil maupun imateriil,” ujarnya.
Tentunya dengan tampilan harmonis hadirnya Prajurit Marinir bukan untuk menakut-nakuti melainkan memastikan jalannya penyampaian aspirasi elemen masyarakat berjalan dengan damai dan kondusif.
“Prajurit Marinir terjun langsung untuk memberikan rasa aman, dan bukan menakut-nakuti. Jadi aspirasi yang disampaikan masyarakat bisa dipastikan berjalan dengan baik,” tegas dia.
Ditambahkan, sebagai prajurit selalu siap dan bersedia membantu polri dalam mewujudkan keamanan selama berlangsungnya aksi unjuk rasa.
“Prajurit TNI siap bersedia membantu Polri, terlebih TNI berada di garda terdepan dalam menjaga keamanan dan keutuhan NKRI. Jadi inilah salah satu tugas peran Prajurit Korps Marinir dalam membantu mewujudkan keamanan dan kenyamanan bersama,” jelas Saiful.
Selain mengamankan jalannya aksi, Prajurit Marinir juga berperan mengamankan aset pemerintah dan objek vital.
“Marinir juga mengambil peran dalam mengamankan aset pemerintah dan objek vital seperti Gedung Bank Indonesia, Kantor Gubernur, Gedung DPRD dan Kantor Bea Cukai serta perkantoran pemerintah lainnya,” imbuhnya.
Sinergisitas TNI-Polri dan aparat pemerintah daerah, demonstrasi akhirnya dapat berlangsung tertib dan berakhir tanpa insiden berarti. [ red ]
source : riliseditor/publisher : admin radarkalbar.com