Radar KalbarRadar Kalbar
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Lainnya
    • Hukum
    • Olah Raga
    • Gaya Hidup
    • Bisnis
    • Figur
    • Tekno
    • Entertainment
Radar KalbarRadar Kalbar
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
Pencarian
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Hukum
  • Olah Raga
  • Gaya Hidup
  • Bisnis
  • Figur
  • Tekno
  • Entertainment
Radar Kalbar > Indeks > Kalbar > Pontianak > Arwana Kalbar Jadi Sorotan, PSDKP dan DPR RI Turun Tangan Awasi Kepatuhan
Pontianak

Arwana Kalbar Jadi Sorotan, PSDKP dan DPR RI Turun Tangan Awasi Kepatuhan

Last updated: 01/10/2025 23:47
01/10/2025
Pontianak
Share

FOTO : Ketua Komisi IV, Hj. Siti Hediati Soeharto dan Dirjen PSDKP Punk Nugroho Suseno saat meninjau salah satu penangkar ikan Arwana di Pontianak, pada Selasa 30 September 2025 [ ist ]

Tim liputan – radarkalbar.com

PONTIANAK – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) turun langsung ke Kalimantan Barat untuk memastikan kepatuhan pelaku usaha ikan arwana.

Kunjungan ini dilakukan bersama Komisi IV DPR RI yang dipimpin Ketua Komisi IV, Hj. Siti Hediati Soeharto, Selasa (30/9/2025).

Rombongan meninjau langsung aktivitas budidaya dan perdagangan arwana, mengingat Kalimantan Barat menjadi salah satu produsen utama ikan hias bernilai ekspor tersebut.

Meski menjadi komoditas unggulan dan penyumbang devisa, masih ditemukan pelaku usaha yang belum sepenuhnya memenuhi kewajiban perizinan.

Direktur Jenderal PSDKP, Dr. Pung Nugroho Saksono (Ipunk), hadir langsung untuk memberikan penyadartahuan kepada pelaku usaha.

Ia menegaskan pendekatan preventif melalui edukasi adalah langkah utama agar praktik budidaya dan perdagangan arwana berjalan sesuai regulasi.

“Ikan arwana adalah jenis ikan hias yang dilindungi dan telah masuk Appendix I CITES sejak 1975. Ini kekayaan bangsa yang harus dijaga. Pelaku usaha wajib mematuhi aturan agar spesies ini tidak punah,” ujar Ipunk.

Ketua Komisi IV DPR RI, Hj. Siti Hediati Soeharto, menekankan pentingnya kepatuhan hukum demi menjaga keberlanjutan ekonomi lokal.

“Perdagangan arwana memberikan efek berganda bagi masyarakat. Karena itu, budidayanya harus mengikuti peraturan perundang-undangan,” katanya.

Selain turun ke lapangan, Ipunk juga mendatangi Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat. Dia, diterima langsung oleh Kepala Kejaksaan Tinggi, Ahelya Abustam, S.H., M.H.

Dalam pertemuan tersebut, Ditjen PSDKP menyoroti pentingnya penguatan kolaborasi antara aparat penegak hukum dan KKP untuk mendukung pengawasan sektor kelautan dan perikanan. Ipunk menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang telah terbangun dengan pihak kejaksaan.

“Saya optimis melalui sinergi yang baik, penegakan hukum bidang kelautan dan perikanan di Kalimantan Barat dapat berjalan lebih efektif,” tegasnya.

Kunjungan kerja ini diharapkan memperkuat kesadaran pelaku budidaya arwana terhadap legalitas usaha serta meningkatkan konsistensi penegakan hukum di daerah penghasil utama ikan hias tersebut. [ red ]

editor/publisher : admin radarkalbar.com

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
TAGGED:ArwanaDirjen PSDKPKomisi IV DPR RI
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link

Terpopuler Bulan Ini

“Riak” Dalam MI Ma’arif Labschool Sintang Berada di “Titik Didih” Akibat Kisruh Internal, Guru Ancam Mogok Ngajar

30/11/2025
Pertama Kali Terjadi, Kasus Pencurian Mobil Gemparkan Warga Pasir Wan Salim, Pemilik Lapor Polisi
30/11/2025
Nafsu Tak Terkendali, Adik Ipar Digagahi, Pria di Sekadau Kena Tangkap Polisi
23 jam lalu
PH Akan Launching Objek Wisata Suak Danau Bakong di Desa Pedalaman Tayan Hilir
15/12/2025
GNPK RI Kalbar Dukung LAKI Menyoal Terbitnya IMB PT BAI
10/12/2025

Berita Menarik Lainnya

Soal Penataan Kuliner Serdam, Herman Hofi : Dinilai Rawan Langgar Kepastian Hukum Pemilik Usaha

23/12/2025

14 Pamen Polda Kalbar Dirotasi, Ini Nama dan Jabatannya

22/12/2025

Dukung Langkah Kejati Kalbar Tangani Dugaan Tipikor di Perusda Aneka Usaha, Gus Hoesnan : Mesti Diungkap Total

17/12/2025

SMAIT Al-Mumtaz Pontianak Kembali Gelar Muscofest 2025, Wadah Silaturahmi dan Inovasi Siswa

17/12/2025

PT. DIMAS GENTA MEDIA
Kompleks Keraton Surya Negara, Jalan Pangeran Mas, No :1, Kel Ilir Kota, Sanggau, Kalbar

0812-5012-1216

Terkait

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi

Regional

  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang