Radar KalbarRadar Kalbar
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Lainnya
    • Hukum
    • Olah Raga
    • Gaya Hidup
    • Bisnis
    • Figur
    • Tekno
    • Entertainment
Radar KalbarRadar Kalbar
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
Pencarian
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Hukum
  • Olah Raga
  • Gaya Hidup
  • Bisnis
  • Figur
  • Tekno
  • Entertainment
Radar Kalbar > Indeks > Gaya Hidup > Ternyata Islam Melarang Memanggil Pasangan dengan Panggilan “Abi-Ummi” HARAM
Gaya Hidup

Ternyata Islam Melarang Memanggil Pasangan dengan Panggilan “Abi-Ummi” HARAM

Last updated: 01/06/2019 21:25
01/06/2019
Gaya Hidup
Share

Panggilan atau memanggil dalam Islam disarankan menggunakan atau memanggil dengan penuh kehormatan, kasih sayang serta kelembutan. Membiasakan diri memanggil pasangan dengan panggilan sayang (Humairaa) adalah hal yang wajar serta disarankan oleh Nabi Muhammad SAW lantaran beliau bila memanggil istrinya senantiasa dengan menggunakan panggilan ya humairaa yang berarti “sayangku”. Terkecuali memberi rasa suka pada pasangan, memanggil pasangan dengan panggilan sayang pasti bakal bikin perasaan cinta serta kasih sayang makin menempel serta utuh.

Nah pada fakta saat ini ada beragam jenis panggilan sayang yang bisa kita berikanlah pada pasangan. Panggilan seperti “honey”, “hubby”, atau “cinta” juga adalah sebagian type yang seringkali dipakai oleh pasangan suami istri di Indonesia sekarang ini.

Eh terkecuali panggilan di atas, ada pula yang popular yang umumnya dipakai oleh pasangan suami istri muslim, yaitu panggilan “abi” serta “ummi” begitu akrab dalam lingkungan pasangan muslim di Indonesia. Maksudnya memanglah baik, tetapi tahukah Anda bila kita tak mengerti maknanya dengan cara utuh, hal itu dapat jadi fatal serta mungkin diharamkan, Anda tak yakin? Heran?

Dalam kitab Ar-Raudhatul Murbi’ Syarah Zadul Mustaqni’ juz 3/195, di sana menerangkan mengenai bab memanggil pasangan “Dan dibenci memanggil satu diantara diantara pasutri dengan panggilan spesial yang ada
hubungan dengan mahram, seperti istri memanggil suaminya dengan panggilan ‘Abi’ (ayahku) serta suami memanggil istrinya dengan panggilan ‘Ummi’ (ibuku). ” Nah bagaimana, telah terlanjur punya kebiasaan memanggil dengan panggilan yang diharamkan?

Butuh di ketahui juga nih, bahwasannya ada hadits yang meriwayatkan mengenai tata langkah memanggil pada pasangan. Berdasar pada hadits yang diriwayatkan oleh Abu Daud dengan sanadnya dari Abu Tamimah Al-Juhaimi, “Ada seseorang lelaki yang berkata pada istrinya, ‘Wahai Ukhti! ’ Lantas Rasulullah SAW berkata, ‘Apakah istrimu itu saudarimu? ’ Lantas beliau membencinya serta melarangnya. ” (HR. Abu Daud : 1889). Memanglah hadits di ini dikatakan sebagai hadits “dhaif”. Lantaran sanadnya ada yang putus.

Tetapi walau belum ada dalil yang tegas mengenai larangan memanggil dengan kata “abi” serta “ummi”pada pasangan, baiknya kita hindari penggunaan panggilan itu, lantaran cemas kita ada dalam soal yg tidak sepantasnya kita kerjakan.

Lihat kembali ke fenomena sekarang ini, di mana beberapa pasangan begitu banyak yang memakai panggilan yang tak tahu mereka memahami atau tak serta terkhusus dalam rumah-tangga orang Islam yang banyak juga kita temui panggilan yang dilarang itu, jadi waktu berikut kita mesti belajar dengan sepenuhnya mengenai panggilannya itu, bertanyalah pada beberapa kiyai, ustadz atau orang yang tahu mengenai hal itu hingga kita terlepas dari penggunaan panggilan yang diharamkan tadi. Mudah-mudahan berguna teman dekat.

Sumber kaskus.co.id

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
TAGGED:KehormatanKelembutanPerasaan cintaRumah tangga
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link

Terpopuler Bulan Ini

Terpilih Dalam Musdesus, Ronald Yohanes Sinlae Resmi Nakhodai Koperasi Desa Merah Putih Cempedak Tayan Hilir

31/05/2025
Kamiriluddin Desak PT KAL dan Pemerintah Bersikap, Ratusan Pekerja di Kayong Utara Dibayangi Ketidakpastian
21/05/2025
Koq Bisa..! Solar Subsidi Ngalir ke Penambang Emas Ilegal, Begini Penjelasan Dinas Perdagangan Sekadau
20/05/2025
Menanti Terang di Ujung Kampung, 60 KK di Lingkungan RT : 02 Mayak Engkare Cempedak Tayan Hilir Masih Hidup dalam Gelap
29/05/2025
Mengenal Mang Ono, Dewa Kritik untuk KDM
17/05/2025

Berita Menarik Lainnya

Dari Ramadan hingga Idul Adha, BPM Kalbar Tak Pernah Sepi Aksi, Kali Ini Bagikan 300 Paket Daging untuk Warga Pontianak

06/06/2025

Lari Pagi yang Menyatukan Sanggau, Adhyaksa City Run 2025 Jadi Panggung Solidaritas

13/04/2025

Gratis, Yuk… Tonton Atlet Paralayang Dunia di Skylancing Lombok Tengah

08/04/2025

Kultum Ramadhan : Cara Beribadah Tanpa Riya’, Menjaga Keikhlasan dalam Setiap Amalan

09/03/2025

PT. DIMAS GENTA MEDIA
Kompleks Keraton Surya Negara, Jalan Pangeran Mas, No :1, Kel Ilir Kota, Sanggau, Kalbar

0812-5012-1216

Terkait

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi

Regional

  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang