FOTO : momen pembukaan rakon BKOW di Kabupaten Sekadau (Doni)
Doni – redaksi
SEKADAU – radarkalbar.com
KABUPATEN Sekadau menjadi tuan rumah pelaksanakan rapat konsolidasi (rakon) Badan Kerja Sama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Kalimantan Barat ke – XXII, berlangsung 6 – 10 September 2023.
Rakon ini berlangsung pada gedung Kateketik Sekadau. Kegiatan ini diikuti 40 orang utusan BKOW Kalbar dan 300 anggota GOW dari 14 kabupaten/kota, selain perwakilan Kabupaten Landak.
Rakon GOW ke – XXII ini mengusung tema “Peran organisasi wanita dalam meningkatkan partisipasi politik perempuan pada Pemilu tahun 2024.
Untuk saat ini, Ketua GOW Kabupaten Sekadau diketuai Ny. Wiwin Atriana Subandrio, S.Sos.
Ketua BKOW Kalbar, Hj. Erlinawati, S.H, M.AP memuji pelaksanaan rakon yang luar biasa di Kabupaten Sekadau.
“Kami apresiasi GOK Sekadau yang telah sukses menjadi tuan rumah. Dan kami menyadari terlepas sebagai peran organisasi wanita, ibu-ibu GOW berkecimpung di partai politik dengan warna apapun”, ungkapnya.
Ia berharap bisa memberikan pelajaran politik terkait pengawasan dan proses pemilu 2024.
“Dan juga bisa memotivasi dan semangat kepada kami,” timpalnya.
Sementara, Kepala Dinas Pemberdayaan
dr. Herkulana Mekarryani. S, M.Si saat membacakan sambutan Penjabat Gubernur Kalimantan Barat mengungkapkan kegiatan ini mampu meningkatkan dan memantapkan kualitas serta keberhasilan BKOW dan GOW sebagai prima salah satu elemen kekuatan pembangunan di Kalimantan Barat.
“Peluang kaum perempuan sudah terbuka di semua bidang, baik sosial budaya, ekonomi, pendidikan, politik, hukum serta industri. Sebagai partisipasi aktif bukan lagi perempuan yang penggembira. Dibidang politik, wanita berpartisipasi sangat besar di dunia politik, kata dr. Herkulana,” ungkapnya.
Guna untuk meningkatkan partisipasi perempuan dalam dunia politik, maka harus dimulai di dalam keluarga”, tambahnya.
“Kami harap BKOW dan GOW bersinergi dengan jajaran pemerintah, khususnya dengan dinas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak,” harapnya.
Saat ini kata dia, indeks pemberdayaan gender – partisipasi politik perempuan masuk 19 provinsi terendah, sedangkan indeks pemberdayaan perempuan peringkat 30 dari 34 provinsi di Indonesia.
Selanjutnya, Bupati Sekadau, Aron, S.H mengatakan pelaksanaan rakon tersebut merupakan sebuah kebanggaan.
“Kami sangat bangga, dimana kami ditunjuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan Rakon GOW ini,” ujarnya.
Kegiatan rakon ini bisa melahirkan sebuah rekomendasi yang nantinya akan disampaikan kepada pemerintah daerah.
“Rekomendasi yang bisa memberikan kemajuan bagi masyarakat provinsi Kalbar, khususnya Kabupaten Sekadau ini. Pertemuan kali ini betul-betul menjadi ajang menyatukan gagasan, ide, pendapat dalam rangka provinsi menjadi terdepan, baik pembangunan dan SDA sesuai tema peran wanita dalam konteks politik”, paparnya.
Seremoni pembukaan Rakon BKOW Kalbar tersebut ditandai dengan pemukulan dan launching kain tenun motif Biji Karet.
Hadir saat itu, Wakil Bupati Sekadau, Subandrio, Sekretaris Daerah Sekadau Muhammad Isa, Kepala OPD Kabupaten Sekadau, unsur Forkopimda Sekadau, Pimpinan Bank Kalbar Cabang Sekadau, Ketua TP. PKK Kabupaten Sekadau serta undang lainnya.