Tayan (radar-kalbar.com)-Hingga saat ini pencarian terhadap Syarifudin (26) warga Kampung Teluk pantan,RT.14 Dusun Tanduk B, Desa Melugai, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau belum membuahkan hasil, sejak dinyatakan tenggelam pada Sabtu (6/4) sekitar pukul 23.00 Wib.
Kapolsek Tayan Hilir Iptu Charles BN Karimar menuturkan musibah yang menimpa Syarifudin itu bermula sekira pukul 17.00 Wib, dirinya bersama temannya Herman (36) warga yang sama berangkat memancing dengan menggunakan sampan masing-masing.
Kemudian Syarifudin dan Hermanto memasang pukat di tepian sungai tersebut. Usai memasang pukat dan kembali ke tepi sungai.
“Setelah itu, keduanya kemudian istirahat di pondok milik Syarifudin,” ujar pria yang dikenal dekat dengan berbagai kalangan ini.
Setelah selesai makan kata Charles korban memberitahu kepada Hermanto hendak mengikat karung goni yg berisikan kulat getah di seberang sungai.
“Korban ini sempat di cegah. Namun korban tetap pergi,” timpal pria dengan dua balok dipundak ini.
Tak lama kemudian tambah Charles, Hermanto mendengar ada suara seperti benda jatuh ke air. Sontak, kemudian Hermanto bergegas pergi ke tepi sungai. Dan didapati korban sudah tidak berada di sampan. Nahasnya, sampan dalam keadaan terbalik hanyut terbawa arus.
” Hermanto mencoba untuk menyelamatkan korban. Namun karena derasnya arus air sungai Tayan sehingga Hermanto kembali ke tepi. Dan memberitahu warga setempat untuk meminta bantuan mencari korban,” terang dia.
Ditambahkan, hingga saat ini upaya pencarian terus dilaksanakan warga setempat dibantu Bhabin Kamtibmas Polsek Tayan Hilir dan berbagai pihak lainnya.
Disebabkan keterbatasan sarana dan faktor alam yang kurang mendukung, sehingga pencarian dihentikan. Dan akan dilanjutkan besok Senin (8/4).
Pewarta : Polsek Tayan Hilir
Editor. : @admin