FOTO : Menko Polhukam, Mahfud MD (Ist)
Pewarta/editor : Tim redaksi
JAKARTA – radarkalbar.com
Baca Juga
Mahfud mengutip beberapa survei nasional yang menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri lebih tinggi dibanding penegak hukum lain.
“Kalau bicara potret polisi. Sebenarnya di mata masyarkat memandang sangat bagus dan sangat perlu, polisi itu terbaik nomor satu dari empat aparat penegak hukum,” ujarnya saat menghadiri rapat dengar pendapat bersama Komisi III DPR RI, pada Senin (22/8/2022).
Pada sesi akhir rapat, Mahfud pun mengutip pendapat cendekiawam Islam Ibnu Taimiyah yang sudah dimodifikasi.
“Lebih baik 60 tahun dengan polisi jelek, dari pada semalam tanpa polisi. Semalam saja tidak ada polisi, besoknya negara hilang,” tegasnya.
Pendapat Ibnu Taimiyah tersebut sebenarnya bicara tentang pemerintahan yang zalim, yang berbunyi, “60 tahun dengan pemerintahan tiran, lebih baik daripada semalam tanpa pemerintahan.” Dari sini muncullah pendapat tersebut, yang juga disebut fatwa Ibnu Taimiyah.
Oleh Mahfud MD, pendapat tersebut dimodifikasi untuk menjelaskan pentingnya polisi dalam sebuah negara, meski para personilnya buruk.
Menurut Mahfud Polri memiliki satuan kerja berjumlah ribuan. Dalam sehari, kata dia, ada lebih dari seribu pengamanan yang dilakukan di seluruh Indonesia.
“Polri membutuhkan dukungan dari luar untuk mengatasi ranjau dalam masalah besar yang dihadapi institusinya,” tegas Mahfud.
Ia menyebut dalam jangka menengah, akan disiapkan memorandum untuk pembenahan internal Polri.
“Kita kembalikan sama-sama polisi, bangun sama-sama menjadi lebih baik lagi, dari saat ini,” cetusnya.