POTO : Ketua DPRD Sanggau, Jumadi S Sos, M Si (Ist)
Pewarta/editor : Sery Tayan
SANGGAU – RADARKALBAR.COM
KETUA DPRD Sanggau, Jumadi S Sos, M Si menyayangkan jebolnya kolam limbah PT Agri Sentral Lestari (PT ASL), terletak di Dusun Danau Teluk, Desa Cempedak, Tayan Hilir.
Terlebih lagi, bukan hanya merusak lingkungan. Namun, parahnya berdampak luas terhadap masyarakat.
Khususnya air bersih dan mata pencaharian warga sebagai nelayan, yang salah satunya warga Dusun Kuala Tebang, Desa Melugai.
“Saya baru tau dari media. Jebolnya kolam limbah PT ASL ini, mesti kita sikapi bersama. Bagaimanapun ini memberikan dampak tak baik bagi masyarakat sekitar. Apalagi sampai mencemari sungai, dan ikan mati ribuan. Jelas ini pencemaran,” ungkap legislator PDI Perjuangan ini, Sabtu (29/4/2023).
“Nah, apalagi sampai masyarakat sebagai nelayan terganggu mata pencaharian mereka. Dan mengalami krisis air bersih. Tentunya ini tak boleh terjadi,” sambungnya.
Ia menilai, jebolnya kolam limbah PT ASL ini, ada yang salah secara teknis atau perencanaan. Terlepas dari itu, idealnya hadirnya sebuah korporasi pada suatu wilayah, tentunya untuk memberikan dampak positif dalam berbagai hal kepada masyarakat sekitar. Dan bukan malah sebaliknya.
“Perusahaan tersebut mesti bertanggungjawab atas apa yang terjadi. Jadi, jangan karena kolamnya sudah diperbaiki. Lalu akibat dari jebolnya kolam itu lalu terabaikan. Bagaimanapun itu berdampak terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar,” cecarnya.
Disinggung apakah DPRD Sanggau akan memanggil manajemen PT ASL ? Jumadi mengatakan bisa saja melaksanakan hal tersebut.
Namun, akan mengkoordinasikan ke Komisi yang menangani atau membidangi hal tersebut.
“Bisa saja. Nanti kita koordinasikan dengan Komisi yang membidangi hal ini,” tegasnya.