Radar KalbarRadar Kalbar
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Lainnya
    • Hukum
    • Olah Raga
    • Gaya Hidup
    • Bisnis
    • Figur
    • Tekno
    • Entertainment
Radar KalbarRadar Kalbar
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
Pencarian
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Hukum
  • Olah Raga
  • Gaya Hidup
  • Bisnis
  • Figur
  • Tekno
  • Entertainment
Radar Kalbar > Indeks > Kalbar > Kubu Raya > Depresi Ditinggal Anak Laki-lakinya Meninggal, Seorang Pria di Sungai Kakap, Nekat Melakukan Ini
Kubu Raya

Depresi Ditinggal Anak Laki-lakinya Meninggal, Seorang Pria di Sungai Kakap, Nekat Melakukan Ini

Last updated: 26/12/2023 23:56
26/12/2023
Kubu Raya
Share

FOTO : petugas melaksanakan olah TKP di dalam kamar korban ditemukan meninggal gantung diri (Ist)

KUBU RAYA – radarkalbar.com

DIDUGA depresi karena kehilangan anak laki-laki semata wayang, akibat kecelakaan lalu lintas. Seorang pria berinisial BI (42) di Kecamatan Sungai Kakap, Kubu Raya, Kalbar nekat mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri, Minggu (15/12/2023).

Kapolres Kubu Raya AKBP Arief Hidayat, saat dikonfirmasi melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya Aiptu Ade Surdiansyah membenarkan peristiwa bunuh diri di salah satu perusahaan yang berlokasi di Desa Rengas Kapuas, Kecamatan Sungai Kakap tersebut.

” Peristiwa bunuh diri tersebut terjadi pada Minggu (24/12/23) dan diketahui sekira pukul 20.30 WIB oleh isteri korban setelah selesai melaksanakan ibadah misa bersama ketiga anaknya. Nah, TKP-nya di dalam rumah korban tepatnya pada dalam kamar belakang,” ungkapnya, Selasa (26/12/2023).

Ditambahkan, hasil pemeriksaan saksi posisi korban saat ditemukan dalam keadaan tergantung dengan seutas tali plastik ukuran jari manis orang dewasa berwarna hijau.

Menurut keterangan saksi saat korban diturunkan denyut nadi korban masih ada. Namun lemah dan korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Syarif Muhammad Alkadrie Pontianak untuk mendapatkan pertolongan medis.

“Hasil pemeriksaan Tim medis korban dinyatakan sudah meninggal dunia lebih dari 3 jam. Dan hasil visum luar terhadap tubuh korban tidak ditemukannya tanda-tanda kekerasan,” terang Ade.

Tim Inafis Polres Kubu Raya melakukan TKP didampingi personil Polsek Sungai Kakap untuk melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang mengetahui peristiwa tersebut.

” Dari pemeriksaan terhadap saksi, diduga korban mengalami depresi. Akibat meninggalnya anak lelaki satu-satunya karena kecelakaan lalulintas di Kecamatan Tayan Kabupaten Sanggau sekira tiga bulan yang lalu,” ungkapnya.

“Korban sudah diambil oleh pihak keluarganya dan dibawa ke Yayasan Kristen di Sungai Purun Kecil, Kabupaten Mempawah untuk prosesi pemakaman,” jelasnya.

Menurut Ade, pihak keluarga pun menolak untuk dilakukannya otopsi dan menerima kejadian ini dengan ikhlas.

Ade menambahkan, korban BI (42) sempat diajak isterinya untuk bersama melakukan ibadah misa di gereja di Kecamatan Sungai Kakap pada Minggu (24/13/23) pukul 18.00 WIB. Namun, BI menolak ajakan tersebut.

Namun, alangkah kagetnya isteri dan ketiga anaknya, selesai melaksanakan ibadah dan pulang ke rumah, melihat suaminya dalam keadaan tergantung dalam kamar dengan menggunakan seutas tali plastik.

Saat itu kata Ade, isteri korban sempat berlari ke luar rumah dan berteriak meminta tolong kepada warga. Warga yang mendengar teriakan itu pun datang untuk menolong.

“Korban yang dalam kondisi leher terlilit seutas tali plastik pun diturunkan oleh warga atas permintaan isteri korban. Dan langsung dilarikan ke RS Syarif Muhammad Alkadrie Pontianak untuk mendapatkan pertolongan medis. Namun nyawa BI tak tertolong,” tuturnya (SrY/Hms_ReKR/red).

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
TAGGED:depresiGantung diriPolsek Sungai Kakap
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link

Terpopuler Bulan Ini

“Riak” Dalam MI Ma’arif Labschool Sintang Berada di “Titik Didih” Akibat Kisruh Internal, Guru Ancam Mogok Ngajar

30/11/2025
Pertama Kali Terjadi, Kasus Pencurian Mobil Gemparkan Warga Pasir Wan Salim, Pemilik Lapor Polisi
30/11/2025
Hampir Seluruh Nahdliyin Sepakat Gus Yahya Diberhetikan sebagai Ketum PBNU
22/11/2025
PH Akan Launching Objek Wisata Suak Danau Bakong di Desa Pedalaman Tayan Hilir
15/12/2025
GNPK RI Kalbar Dukung LAKI Menyoal Terbitnya IMB PT BAI
10/12/2025

Berita Menarik Lainnya

Kembali ke Yayasan dengan Gelagat Aneh, Pria 25 Tahun Tertangkap Bawa Sabu

11/12/2025

Empat Kali Kirim Sabu, Mantan Pembalap Nasional asal Kalbar Ditangkap

08/12/2025

Warga Desa Punggur Gempar, Sebuah Toko Sembako Hangus Terbakar

01/11/2025

Laka Maut di Simpang Empat Brimob Sungai Raya, Truk Hantam Motor dan Ambulans, Seorang Tewas

26/10/2025

PT. DIMAS GENTA MEDIA
Kompleks Keraton Surya Negara, Jalan Pangeran Mas, No :1, Kel Ilir Kota, Sanggau, Kalbar

0812-5012-1216

Terkait

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi

Regional

  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang