FOTO : Bupati Kubu Raya, Sujiwo saat menyerahkan bingkisan kepada Kepala Lapas Kelas II A Pontianak [ ist]
redaksi – radarkalbar.com
PONTIANAK – Suasana berbeda terasa di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pontianak pada Minggu (23/3/2025) sore.
Bukan sekadar buka puasa biasa, tetapi momentum penuh kehangatan yang menghadirkan Bupati Kubu Raya, Sujiwo, serta Kepala Kantor Wilayah Ditjen PAS Kalimantan Barat, Teguh Wibowo.
Dalam kegiatan safari ramadan ini, ratusan warga binaan berbaur dengan para pejabat dan tamu undangan dalam kebersamaan yang menginspirasi.
Acara ini bukan hanya sekadar berbuka puasa bersama, tetapi juga menjadi ajang refleksi dan motivasi bagi para warga binaan agar tetap optimis dalam menjalani kehidupan.
Kalapas Pontianak, Mut Zaini, dalam sambutannya menegaskan kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pembinaan spiritual bagi warga binaan.
“Kami ingin Ramadan ini menjadi momen kebangkitan bagi mereka, agar lebih semangat menjalani masa pembinaan dengan harapan baru,” ujar Mut Zaini.
Kemudian, kehadiran Bupati Kubu Raya memberikan semangat tersendiri bagi para warga binaan. Dalam sambutannya, Sujiwo mengajak mereka untuk tidak kehilangan harapan dan tetap berusaha menjadi pribadi yang lebih baik.
“Masa lalu tidak bisa diubah, tapi masa depan masih bisa kita perjuangkan. Jangan pernah menyerah untuk menjadi lebih baik,” pesannya.
Selain itu, acara juga diisi dengan tausiyah oleh Habib Toha Al Jufri yang memberikan pesan-pesan spiritual dan motivasi untuk menguatkan iman di bulan suci ini. Ditutup dengan doa bersama, momen berbuka puasa ini menjadi simbol harapan dan kebersamaan di balik jeruji besi.
Kegiatan ini semakin menegaskan ramadan adalah waktu yang tepat untuk berbagi dan mempererat silaturahmi, tanpa memandang latar belakang.
Lapas Kelas IIA Pontianak pun membuktikan bahwa di balik tembok penjara, selalu ada ruang untuk perubahan dan harapan baru. [ put/red/r]