Radar KalbarRadar Kalbar
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Lainnya
    • Hukum
    • Olah Raga
    • Gaya Hidup
    • Bisnis
    • Figur
    • Tekno
    • Entertainment
Radar KalbarRadar Kalbar
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
Pencarian
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Hukum
  • Olah Raga
  • Gaya Hidup
  • Bisnis
  • Figur
  • Tekno
  • Entertainment
Radar Kalbar > Indeks > Nasional > Hasil Buruk Pemilu 2024, Plt Ketum PPP Didesak Mundur
NasionalPolitik

Hasil Buruk Pemilu 2024, Plt Ketum PPP Didesak Mundur

Last updated: 18/06/2024 20:55
18/06/2024
Nasional Politik
Share

FOTO : Plt Ketua Umum DPP PPP, Muhammad Mardiono (tengah) dalam suatu kesempatan [ist]

Tim liputan – radarkalbar.com

JAKARTA – Desakan meminta Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono mundur dari jabatannya makin deras mengalir.

Hal ini menyusul hasil buruk yang diperoleh PPP dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Ketua Front Kader Ka’bah Bersatu (FKKB) Ichwan Jayadi menuding Murdiono telah gagal memimpin PPP.

“Kami prihatin dan kecewa dengan tata kelola partai di bawah Mardiono yang tidak mampu membawa PPP menghadapi Pemilu 2024 dengan baik,” ujar Ichwan, Kamis (6/6/2024).

Sekretaris FKKB Belly Bilalusalam mendukung pandangan tersebut dan menegaskan pentingnya Mardiono mengundurkan diri.

“Ini sebagai bentuk tanggung jawab moral atas kegagalan pengelolaan partai di bawah kepemimpinannya,” kata Belly.

FKKB juga mendesak DPP PPP segera menggelar Muktamar Luar Biasa (MLB) untuk memilih pimpinan baru dan membentuk kepengurusan yang definitif.

“Kami menyerukan kepada seluruh fungsionaris dan kader PPP di seluruh Indonesia untuk tetap semangat dalam menjaga dan mempertahankan eksistensi PPP,” tambah Belly.

PPP gagal meraih kursi di DPR karena tidak mampu memenuhi ambang batas parlemen sebesar 4 persen dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024. Desakan agar Mardiono mundur semakin menguat.

“Wajar bila banyak kader PPP yang gelisah dan meminta Mardiono mundur,” ujar pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, Minggu (18/6/2024).

Gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) yang diajukan PPP ke Mahkamah Konstitusi (MK) tidak berhasil. Ini pertama kalinya sejak 1971 PPP tidak memiliki wakil di DPR.

“Kegagalan ini adalah pukulan telak bagi partai Islam yang memiliki sejarah panjang,” kata Ujang.

Ujang menilai, ketidakmampuan PPP mempertahankan kursinya di parlemen menunjukkan kurangnya daya saing partai di pemilu. “Evaluasi dan kritik dari publik terhadap PPP adalah hal yang wajar,” ujarnya.

Menurut Ujang, permintaan mundur terhadap Mardiono merupakan konsekuensi logis dari hasil buruk di Pileg 2024. “Para kader menganggap Mardiono gagal menjaga eksistensi partai di parlemen,” jelasnya.

Ujang juga menuturkan bahwa Pemilu 2024 menjadi sejarah pahit bagi PPP dan seharusnya menjadi pelajaran penting. “PPP harus benar-benar introspeksi agar mampu bersaing di pemilu mendatang dan menghindari konflik internal,” pungkasnya. (siberindo.co*)

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
TAGGED:Desakan mundurMuhammad MardionoPlt Ketum PPP
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link

Terpopuler Bulan Ini

Isak Tangis Iringi Eksekusi Lahan di Kecamatan Segedong, Warisan Digugat, Rumah Tergusur, Warga Teriakan Ketidakadilan

26/06/2025
Dari Desa ke Panggung Provinsi, Semangat Juang Siswa SDN 04 Tayan Hilir Tembus Kejuaraan Taekwondo Kalbar
17/06/2025
Media FC Perkasa di Liga Mini Soccer U-35 AMC Sungai Pinyuh, Dua Mantan Sochenk FC Jadi Penentu Kemenangan
30/06/2025
Proyek Jalan Nasional Rp 146,9 Miliar di Mempawah Jadi Sorotan, Ketua Kadin : Mestinya Dikerjakan Secara Profesional
09/07/2025
Prestasi Atlet Mempawah Tak Seiring Dukungan, Berjuang Tanpa Dana, Berlaga Tanpa Apresiasi
05/07/2025

Berita Menarik Lainnya

Brigjen Pardosi Tuai Apresiasi dari Tokoh Papua

11/07/2025

Perkuat Nasionalisme, MPR RI dan LDII Sepakati Kembali Gelar Sekolah Virtual Kebangsaan

10/07/2025

Proyek Siluman 2015 di Mempawah? KPK Periksa 19 Saksi, Tiga Tersangka Sudah Ditetapkan, Akankah Ada Aktor Utamanya..!

09/07/2025

17 Perwira Tinggi Polri Naik Pangkat, Komjen Winarto Sandang Bintang Tiga

08/07/2025

PT. DIMAS GENTA MEDIA
Kompleks Keraton Surya Negara, Jalan Pangeran Mas, No :1, Kel Ilir Kota, Sanggau, Kalbar

0812-5012-1216

Terkait

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi

Regional

  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang