FOTO : Bupati Sekadau Aron SH berpoto bersama usai peresmian Kapel Santa Anna (Sutar)
Pewarta : Sutar
Editor : Antonius
SEKADAU – radarkalbar.com
BUPATI Sekadau Aron, SH didampingi Ketua TP PKK Ny. Magdalena Susilawati Aron, SP meresmikan Kapel Santa Anna di Komplek Asrama Putri Santa Goretti, pada Sabtu (17/09/2022).
Peresmian Kapel juga dibarengi dengan acara misa syukuran reaktivitas suster pasionis ke -150 tahun.
Misa yang dipimpin Pastor Cristianus, CP berlangsung khidmat dan dihadiri sejumlah siswa-siswi dari penghuni asrama Putri.
Dalam homilinya Pastor Cristianus. CP,
mengatakan rasa syukur peringatan reaktivitas suster pasionis merupakan bentuk pelayanan kepada masyarakat selama kurang lebih 150 tahun.
Dalam waktu satu abad lebih kata Pastor Cristianus tentu sudah banyak yang diperbuat oleh rekan-rekan suster pasionis di seluruh dunia maupun di Kabupaten Sekadau.
“Selamat berkarya teman-teman suster Pasionis, semoga Tuhan selalu menyertai dalam.setiap pelayanan,” ucapnya.
Sementara, Bupati Sekadau Aron,SH mengatakan pemerintah telah banyak menggelontorkan dana untuk pembangunan rumah ibadah khusus Gereja Katolik. Hal ini sebagai bentuk kepedulian Pemkab Sekadau dalam memperhatikan kebutuhan umat beragama.
Bukan hanya rumah ibadah Katolik. Namun rumah ibadah agama lain juga dibantu sama porsinya.
“Semua itu sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap kebutuhan semua umat bergama,” kata Aron.
Untuk itu ia meminta kepada seluruh masyarakat Sekadau untuk bersama-sama bahu-membahu membangun kabupaten Sekadau ke arah yang lebih baik lagi.
Saat itu, Bupati Sekadau mengucapkan selamat kepada para suster pasionis yang pada hari sudah 150 tahun reaktivitas dalam pelayanan kepada umat Katolik.
“Saya yakin setelah kurang lebih 150 tahun berkarya dalam pelayanan kepada umat, pasti sudah banyak yang dilakukan oleh para suster kepada masyarakat,” kata Aron.
Aron juga meminta agar Kapel yang sudah diresmikan ini hendaknya dijaga dengan baik, karena para suster yang sudah berumur tentu harus ditempatkan di tempat yang layak.
” Semoga apa yang sudah dibantu bisa mengurangi beban dan mempermudah para suster untuk beraktivitas, terutama seperti wisma Mater Dei,” ucapnya.
Kesempatan sama, Kepala Asrama Putri Santa Goretti, Suster Kristina Nong mengatakan kegiatan hari ini ada dua agenda yakni peresmian Kapel Santa Anna dan misa syukur peringatan 150 tahun reaktivitas suster pasionis di dunia.
Dalam visinya suster pasionis adalah kami merasa terpanggil dalam gereja dalam karya pelayanan kepada umat.
Sedangkan dalam misinya suster pasionis dipanggil dan di utus untuk mewartakan kasih Allah, yang mana dalam pelayanan para suster pasionis untuk mencintai dan mendidik para kaum pendosa supaya bisa kembali dan percaya lagi kepada Allah.
“Dalam misinya kehadiran Suster Pasionis adalah jika ada yang tidak percaya kepada Tuhan kita didik untuk kembali percaya kepada Allah,” katanya.
Ia juga mengatakan, pembangunan Kapel Santa Anna dananya berasal dari bantuan Pemkab Sekadau. Sedangkan wisma Mater Dei adalah bantuan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan barat.
Salah satu fungsi dari wisma Mater Dei adalah sebagai tempat bagi para suster yang sudah lanjut usia, dimana saat ini sudah banyak juga para suster yang sudah lanjut usia.
“Jadi dibutuhkan tempat untuk mereka ketika sudah pensiun dan tidak mampu lagi berkarya ataupun ketika ada yang sakit,” katanya
Untu diketahui kata dia lagi, pendiri dari Suster Pasionis adalah Suster Crocifissa Togoni CP, Suster Pia Frosoli,CP dan Suster Giovanna Baylon CP.
Hadir saat itu, Uskup Sanggau terpilih Mgr, Valentinus Saeng, anggota DPRD Paulus Subarno, Abuntono, Kepala Dinas Komimfo, Kadis Koperasi, UMKM dan Perdagangan Emanuel, Kadis Pemdes Sabas, Kadis Pendidikan Paulus Ugang, Sekretaris Bappeda, Asisten I Setda Sekadau Heronimus serta para tokoh dan undangan lainya.