FOTO : Jajaran Satuan Intelkam Polres Sanggau berpoto bersama dengan salah seorang tokoh masyarakat [ ist]
redaksi – radarkalbar.com
SANGGAU – Upaya menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat, Satuan Intelijen dan Keamanan (Sat Intelkam) Polres Sanggau kembali menjalin komunikasi dengan berbagai elemen masyarakat, pada Minggu (16/3/2025).
Kali ini, bersilaturahmi dengan Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Sanggau, Pdt. Suyono Asun, guna membahas langkah-langkah strategis dalam mencegah maraknya premanisme yang melibatkan organisasi masyarakat (ormas).
Kegiatan ini bertujuan memperkuat kerja sama antara kepolisian dan tokoh masyarakat dalam menekan potensi gangguan keamanan yang disebabkan oleh aksi premanisme.
Saat itu, jajaran Satuan Intelkam Polres Sanggau memberikan pemahaman terkait dampak buruk premanisme yang tidak hanya meresahkan warga, tetapi juga dapat menghambat perkembangan ekonomi dan investasi di daerah.
Kapolres Sanggau, AKBP Suparno Agus Candra Kusumah menegaskan keberhasilan menjaga keamanan tidak hanya bergantung pada peran kepolisian, tetapi juga membutuhkan dukungan penuh dari masyarakat.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menolak premanisme dalam bentuk apa pun. Ketertiban dan keamanan adalah fondasi utama dalam membangun daerah yang maju dan kondusif,” ujar Kapolres.
Selain edukasi kepada masyarakat, pihak kepolisian juga akan meningkatkan patroli dan pengawasan guna mencegah tindakan premanisme yang meresahkan warga.
Kapolres menekankan bahwa Polres Sanggau akan menindak tegas setiap bentuk pelanggaran hukum yang dilakukan oleh kelompok tertentu yang mengatasnamakan ormas.
Sementara, Kasi Humas Polres Sanggau, AKP Keken Sukendar, menambahkan pihaknya terus berupaya membangun komunikasi yang baik dengan berbagai pihak, termasuk tokoh agama dan akademisi, untuk menciptakan kesadaran kolektif dalam menolak aksi premanisme.
“Langkah preemtif dan preventif terus kami lakukan, mulai dari sosialisasi hingga penegakan hukum terhadap pihak-pihak yang mencoba mengganggu stabilitas keamanan di wilayah Sanggau,” ungkapnya.
Adanya kolaborasi yang erat antara aparat kepolisian dan masyarakat, diharapkan Kabupaten Sanggau dapat tetap aman dan kondusif.
Kesadaran serta partisipasi aktif masyarakat menjadi kunci utama dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari premanisme dan tindakan kriminal lainnya.
Polres Sanggau pun berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan dan pendekatan humanis dalam menjaga ketertiban demi kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. [ red/r]