FOTO : Wakapolsek Batang Tarang Ipda Roni Yakin saat berdialog dengan warga [ ist ]
redaksi – radarkalbar.com
SANGGAU – Siang itu, terik matahari belum mampu menyurutkan langkah Wakapolsek Batang Tarang, Ipda Roni Yakin dan anggotanya.
Ia menyusuri jalan-jalan kampung, singgah di warung-warung sederhana, dan berbincang hangat dengan warga.
Bukan sekadar patroli biasa, inilah wujud nyata kedekatan antara polisi dan masyarakat patroli dialogis.
Saat itu, dengan balutan seragam yang rapi dan senyum yang ramah, pria asal Tayan Hilir ini, menyapa setiap orang yang ditemuinya.
Dalam setiap obrolan, ia tak lupa menitipkan pesan-pesan kamtibmas untuk menjaga kerukunan, bijak bermedia sosial, dan selalu waspada terhadap potensi gangguan keamanan.
“Kami tidak ingin hanya hadir ketika ada masalah. Lewat patroli dialogis ini, kami ingin menjadi bagian dari kehidupan masyarakat sehari-hari mendengar, memahami, dan membantu,” ujar Ipda Roni di sela kegiatannya pada Kamis (10/4/2025).
Langkah ini, menurutnya, bukan semata rutinitas, tetapi sebuah strategi untuk memperkuat rasa aman dan menumbuhkan kepercayaan warga terhadap institusi kepolisian.
Masyarakat pun menyambut baik kehadiran mereka.
“Kalau polisi sering datang dan ngobrol seperti ini, kami jadi lebih nyaman. Ada rasa aman,” ungkap Pak Budi, seorang warga yang warungnya disinggahi dalam patroli itu.
Sementara, Kapolsek Batang Tarang, Ipda Miskun menegaskan patroli seperti ini merupakan implementasi dari semangat Polri yang presisi dan humanis.
“Polisi bukan hanya penegak hukum, tapi mitra masyarakat. Patroli dialogis adalah salah satu cara kami membangun komunikasi dan kepercayaan dua arah,” tuturnya.
Ia juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk ikut menjaga keamanan lingkungan. Sebab, keamanan bukan hanya tanggung jawab polisi, tapi merupakan tugas bersama.
Kegiatan patroli yang berlangsung siang hari itu berjalan lancar dan penuh kehangatan. Tak sekadar menepis potensi gangguan kamtibmas, kehadiran polisi juga menjadi jembatan yang menghubungkan harapan masyarakat dengan kehadiran negara.
Tentunya, dengan pendekatan humanis dan keterbukaan untuk berdialog, Polsek Batang Tarang menunjukkan bahwa keamanan bukan sekadar tugas, tapi panggilan pengabdian. [ red/r]
Editor : Sery Tayan