Radar KalbarRadar Kalbar
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Lainnya
    • Hukum
    • Olah Raga
    • Gaya Hidup
    • Bisnis
    • Figur
    • Tekno
    • Entertainment
Radar KalbarRadar Kalbar
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
Pencarian
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Hukum
  • Olah Raga
  • Gaya Hidup
  • Bisnis
  • Figur
  • Tekno
  • Entertainment
Radar Kalbar > Indeks > Opini > Pendiri UNU Itu Telah Tiada
Opini

Pendiri UNU Itu Telah Tiada

Last updated: 05/05/2024 18:22
05/05/2024
Opini
Share

Oleh : Dr. Rosadi Jamani
Dosen UNU Kalbar

SEBUAH mahakarya telah dilahirkannya. Mahakarya itu telah banyak melahirkan cendekiawan. Itulah Universitas Nahdlatul Ulama (NU) Kalimantan Barat. Berdirinya UNU itu tak lepas dari peran sentral M Zeet Hamdy Assovie.

Pukul 16.00 tadi, saya mendapat kabar duka, M Zeet meninggal dunia. Ia wafat di RS Dhamais Jakarta. Sebuah duka mendalam. Salah satu putra terbaik Kalbar telah pergi.

Walaupun telah tiada, mantan Sekda Kalbar ini banyak meninggalkan karya besar. Salah satunya, UNU Kalbar. Saya saksi hidup, betapa besar peran almarhum terhadap berdirinya mahakarya itu.

Berdirinya UNU di masa kepemimpinan beliau sebagai Ketua Tanfiziah NU Kalbar. Lewat tanda tangan beliau meng-SK-kan panitia pendirian UNU. Panitia bekerja terus mendapat support mulai dari pendanaan, lobi, sampai pada dukungan moral.

Apabila ada hambatan, beliau turun tangan. Pada akhirnya tahun 2014 UNU mendapatkan SK pendirian dari Kemendikti dan tahun 2015 mulai menerima mahasiswa perdana.

Belum berhenti di situ, kampus UNU ditumpangi di ruko Gang Jeruk Jl KH Ahmad Dahlan Pontianak. Pemiliknya, keluarga almarhum. Sadar tak selamanya numpang, UNU harus punya kampus sendiri.

Lewat peran beliau, UNU berhasil membeli tanah di Parit Deraba Kubu Raya. Tanah ada lalu dibangunkan kampus tiga lantai.

Tahun 2000 lalu, UNU pindah ke kampus baru. Semua itu tak lepas peran besar almarhum.

Mahakarya itu sudah tiga kali melaksanakan wisuda. Sudah ratusan wisudawan dihasilkan. Siapa sangka, para cendekiawan itu lahir dari jasa beliau. Amal jariah akan terus mengalir dan menjadi ladang amal untuk beliau di akhirat.

Saya telah mengabadikan jasa beliau dalam buku “Sejarah UNU Kalimantan Barat.” Dalam buku ini saya ceritakan dari awal berdirinya UNU sampai sampai pindah ke kampus baru. Jujur saya akui, peran almarhum sangat besar dan sentral. UNU kehilangan pendiri utamanya.

Saat saya Ketua Senat UNU, saya sempat mengusulkan beliau jadi Rektor. Ia menolak, dan lebih memilih mendukung UNU dari belakang. Ia serahkan pengelolaan UNU pada ahlinya, yang paham dunia perguruan tinggi. Alhamdulillah, UNU semakin besar dan mulai bisa bersaing dengan kampus-kampus senior.

Banyak mau diceritakan soal kiprah almarhum dalam mendirikan UNU. Sivitas akademika UNU pastinya merasa kehilangan. Doa saya, semoga segala amal beliau sebagai pendiri UNU jadi penuntun ke surga di alam sana. Semoga Allah membalasnya dengan surga firdaus. Aamin.

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
TAGGED:M Zeet Hamdy AssovieUNU Kalbar
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link

Terpopuler Bulan Ini

“Riak” Dalam MI Ma’arif Labschool Sintang Berada di “Titik Didih” Akibat Kisruh Internal, Guru Ancam Mogok Ngajar

30/11/2025
Pertama Kali Terjadi, Kasus Pencurian Mobil Gemparkan Warga Pasir Wan Salim, Pemilik Lapor Polisi
30/11/2025
PH Akan Launching Objek Wisata Suak Danau Bakong di Desa Pedalaman Tayan Hilir
15/12/2025
GNPK RI Kalbar Dukung LAKI Menyoal Terbitnya IMB PT BAI
10/12/2025
LSM Citra Hanura Ingatkan Kades dan SPBU : Surat Rekomendasi Bukan Tiket Bebas Beli BBM Kemana Saja
12/12/2025

Berita Menarik Lainnya

Ternyata di Kemnaker Banyak Tikus Got Gorong-gorong yang Rakus Uang Haram

21/12/2025

Giliran Muhammadiyah Desak Pemerintah Tetapkan Status Bencana Nasional

21/12/2025

Sinergi Kopdes dan Dapur MBG: Membangun Kemandirian Ekonomi

16/12/2025

Prabowo Tetap Bersikukuh Tak Mau Status Bencana Nasional

16/12/2025

PT. DIMAS GENTA MEDIA
Kompleks Keraton Surya Negara, Jalan Pangeran Mas, No :1, Kel Ilir Kota, Sanggau, Kalbar

0812-5012-1216

Terkait

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi

Regional

  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang