Percepat Penerbitan STDB Kebun Swadaya, SPKS Gelar Lokakarya


POTO : Momen poto bersama saat lokakarya (ist).

radarkalbar.com, SEKADAU- Guna mempercepat penerbitan surat tanda daftar budidaya (STDB) dan legalitas petani swadaya menuju sawit berkelanjutan, Serikat Petani Kelapa Sawit (SPKS) menggelar lokakarya, pada Selasa (2/2/2021) di Aula Raja Tuah, Sekadau.

Ketua SPKS Kabupaten Sekadau, Bernadus Mohtar menyampaikan egiatan lokakarya ini bertujuan untuk mempercepat proses penerbitan Surat Tanda Daftar Budidaya (STDB) kebun kelapa sawit petani swadaya.

“Saat pihaknya tengah melakukan pendataan dan pemetaan, namun kendati kita masih mengalami banyak kendala diluar teknis,seperti legalitas lahan petani, ada pula kebun petani yang masuk kawasan hutan, bahkan dan ada juga yang masuk dalam HGU perusahaan,” ungkapnya.

Dikatakan dia lagi, SPKS sangat mendukung program pemerintah, harapannya agar petani swadaya dapat terus berkelanjutan sesuai dengan kriteria yang ada.

Ditempat yang sama, kepala dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, Peternakan dan Perikanan (DKP3) kabupaten Sekadau, Sande dalam sambutanya mengatakan, komunitas kelapa sawit merupakan komunitas yang menjadi andalan di Indonesia, termasuklah di kabupaten Sekadau, hanya saja petani swadaya belum mencapai sesuai harapan bersama.

“Semua itu terkendala belum tersedianya data untuk mendesain program prioritas bagi petani swadaya,” ungkap Sandae.

Agar semua itu bisa tercapai kata dia lagi, ada beberapa langkah yang sudah dan sedang kita lakukan saat ini, yakni melakukan kerjasama dengan mitra strategis kita, seperti SPKS, Silodaridad, APKS Keling Kumang, dan SIAR.

Saat ini tambah Sandae, program yang sedang kita lakukan adalah Program Replanting Sawit Rakyat (PSR). Namun, kita masih terkendala dengan masalah data, misalnya legalitas lahan petani. Selain itu ada kebun petani yang masuk kawasan hutan, serta kawasan HGU perusahaan.

“Untuk mengatasi persoalan tersebut pihaknya tengah melakukan berbagai kerjasama dengan semua terkait termasuk pihak perusahaan,” kata Sande.

Setelah kata sambutan Kadis langsung membuka acara laokarya yang bertajuk “Gotong Royong Bersama” dengan sub tema ” Lokakarya Legalitas Petani Sawit dan Percepatan Peberbitan STDB Pekebun Sawit Rakyat Melalui Dukungan Parapihak”.

Kegitan ini bekerjasama dengan dinas DKP3 kabupaten Sekadau, SPKS, SPOS Indonesia dan Yayasan Kehati.

 

 

 

 

Pewarta/editor : Sutarjo.


Like it? Share with your friends!