Radar KalbarRadar Kalbar
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Lainnya
    • Hukum
    • Olah Raga
    • Gaya Hidup
    • Bisnis
    • Figur
    • Tekno
    • Entertainment
Radar KalbarRadar Kalbar
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
Pencarian
  • Home
  • Indeks
  • Kalbar
  • Nasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Hukum
  • Olah Raga
  • Gaya Hidup
  • Bisnis
  • Figur
  • Tekno
  • Entertainment
Radar Kalbar > Indeks > Kalbar > Pontianak > Kakanwil Kemenkumham Persilakan Periksa Napi KA Pembuat Meme Bernuansa SARA
Pontianak

Kakanwil Kemenkumham Persilakan Periksa Napi KA Pembuat Meme Bernuansa SARA

Last updated: 02/06/2023 19:22
01/06/2023
Pontianak
Share

FOTO : Kakanwil Kemenkumham Kalbar, Pri Wibawa (Ist)

PONTIANAK – RADARKALBAR.COM

POLDA Kalbar resmi menetapkan seorang narapidana (Napi) pada Rutan Kelas II B Sambas, berinisial KA (39) menjadi tersangka, Rabu (31/5/2023).

Narapidana berinisial KA ini, merupakan pembuat sebuah meme, yang mengadu domba Ustadz Hatoli dengan Ida Dayak.

Mencermati kejadian itu, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham, Pria Wibawa mempersilahkan aparat kepolisian untuk melanjutkan proses hukum kepada narapidana KA.

“Silahkan periksa dan proses. Kami menghormati bahkan sangat mendukung, proses hukum yang oleh Kepolisian kepada KA”, jelasnya.

Menurut keterangan Polda Kalbar, tersangka KA melakukan hal tersebut, menggunakan handphone yang yang masuk ke dalam Rutan melalui makanan.

Menanggapi, Kakanwil Kemenkumham Kalbar, Pria Wibawa menyatakan sejatinya Kepala Rutan Sambas dan jajarannya, kerap melakukan langkah-langkah meminimalisir penggunaan HP.

Penggeledahan pada kamar-kamar hunian pelaksanaan secara masif, baik rutin maupun insidentil.
Demikian juga penggeledahan pada pintu utama.

“Setiap orang dan barang yang masuk ke dalam Rutan tersebut, melalui pemeriksaan dan penggeledahan. Demikian SOP nya”, kata Pria Wibawa.

Pria Wibawa menambahkan tidak cukup dengan penggeledahan, sanksi juga untuk warga binaan yang melanggar tata tertib, termasuk menyelundupkan HP.

Sanksi yang berupa tutupan sunyi (cellstraff) selama kurun waktu yang tertentu. Kemudian pencabutan hak untuk mendapat remisi dan integrasi.

Namun masih saja ada warga binaan yang berupaya, dengan berbagai cara, untuk dapat menyundupkan HP.
KA mencari celah dari minimnya sarpras, rusaknya X-ray serta tidak seimbangnya rasio petugas jaga dengan penghuni

“Petugas jaga Rutan Sambas, 1 regu hanya 6 orang, menjaga dan mengawasi penghuni sebanyak 436 orang,” terangnya.

Meskipun kata Pria Wibawa telah maksimal melakukan upaya. Namun, warga binaan selalu saja mencari celah-celah untuk melanggar tata tertib.

Aksi KA menyelundupkan HP dan melakukan tindak pidana bukan yang pertama kali.

“Tercatat dalam register kami, KA telah 7 kali dijatuhi putusan pengadilan. Sebagian besar adalah kasus tindak pidana ITE dan penipuan. Dengan total hukuman 20 tahun 4 bulan,” bebernya.

Pria menegaskan pihaknya tidak pernah melindungi atau menghalang-halangi proses hukum. Siapa pun narapidana melakukan tindak pidana.

” Kami serahkan kepada aparat penegak hukum, untuk melakukan pemeriksaan dan penjatuhan pidana,” tukasnya.

“Untuk selanjutnya kami akan menempatkan KA, dalan Lapas dengan pengawasan maximum security”, tutupnya. (SrY/MK)

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru) Surat elektronik
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru) Telegram
TAGGED:Kemenkumham KalbarPria WibawaRytan Kelas II B Sambas
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link

Terpopuler Bulan Ini

BREAKING NEWS : Mobil Pengangkut Uang Seruduk Kerumunan di Pasar Sungai Bakau Kecil, Sejumlah Warga Menderita Luka

16/07/2025
Proyek Jalan Nasional Rp 146,9 Miliar di Mempawah Jadi Sorotan, Ketua Kadin : Mestinya Dikerjakan Secara Profesional
09/07/2025
Tersengat Listrik, Dua Pekerja PLN Mempawah Dilarikan ke Rumah Sakit, Abai Gunakan APD atau Kurang Pengawasan?
17/07/2025
Tuntutan Memuncak…! Dipanggil Mangkir, PT KAL Dinilai Abaikan Hak Karyawan dan Wibawa Pemerintah
24/07/2025
Diduga Tak Gunakan APD, Vendor Proyek PLN di Mempawah Tuai Kecaman, Usai Dua Pekerja Terluka Serius
18/07/2025

Berita Menarik Lainnya

Mengenal Silfester, Tersangka yang Menjadi Komisaris

7 jam lalu

Ambangah Go Online, PKM FEB Untan Titik Balik Digitalisasi Desa

04/08/2025

Mantan Ketua LPA Kalbar, Martin Jais Tutup Usia, Jejak Pengabdian yang Tak Terlupakan

03/08/2025

Ketika Anak Desa Belajar Bahasa Dunia, Ketua LPA Kalbar Puji Gagasan Kades Pedalaman Tayan Hilir

30/07/2025

PT. DIMAS GENTA MEDIA
Kompleks Keraton Surya Negara, Jalan Pangeran Mas, No :1, Kel Ilir Kota, Sanggau, Kalbar

0812-5012-1216

Terkait

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Kebijakan Privasi

Regional

  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang