FOTO : Para petugas Polres Sambas saat menggelar Operasi Kampung Narkoba [ist]
redaksi – radarkalbar.com
SAMBAS – Polres Sambas menerjunkan puluhan personel gabungan dalam menggelar “Operasi Kampung Narkoba”, pada Sabtu (9/11/2024).
Hal itu,bertujuan menekan peredaran narkotika di wilayah Kabupaten Sambas.
Operasi ini dilaksanakan dengan penuh koordinasi dan melibatkan berbagai unsur kepolisian, mulai dari Satresnarkoba hingga fungsi Samapta, Intel, Propam, hingga Binmas.
Kegiatan ini, dipimpin Kasat Resnarkoba Polres Sambas Itu Tri Agus Marsono.
Kapolres Sambas AKBP Sugiyatmo mengatakan kegiatan ini merupakan komitmen dalam memberantas peredaran narkoba di wilayah Kabupaten Sambas.
Kemudian, sekaligus mendukung program nasional untuk menciptakan Indonesia yang lebih bersih dari narkoba.
“Kegiatan ini penting dilaksanakan. Maka sinergi antara masyarakat dan kepolisian dalam memerangi narkoba, serta memastikan operasi ini akan terus berlangsung secara berkala di berbagai wilayah yang terindikasi rawan narkoba,” tegasnya.
Operasi Kampung Narkoba ini difokuskan di sejumlah lokasi yang diduga menjadi tempat transaksi narkotika di wilayah Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas.
Saat itu menyasar kos-kosan di Desa Makrampai, rumah dengan inisial B di Desa Tebas Sungai, rumah inisial D di Jalan Sinar Baru, dan rumah inisial A di Desa Mensere.
Petugas dibagi menjadi beberapa regu untuk melakukan patroli dan pemeriksaan di lokasi-lokasi tersebut.
Selama patroli, petugas berhasil menemukan barang-barang mencurigakan di rumah inisial A di Desa Mensere, seperti satu alat hisap bong yang terbuat dari botol lasegar, dua buah pipet, dan dua plastik klip kosong yang diduga pernah digunakan untuk narkotika.
Namun, tidak ditemukan adanya pelaku yang terlibat dalam peredaran narkotika maupun pengguna narkoba di lokasi-lokasi lain yang diperiksa selama operasi berlangsung.
Kendatipun tidak ditemukan pelaku atau barang bukti narkotika lainnya, kegiatan ini tetap dianggap sukses karena mampu memberikan dampak positif dalam menciptakan situasi yang lebih kondusif, terutama menjelang Pilkada 2024.
“Kepolisian berharap dengan adanya kegiatan semacam ini, masyarakat Kabupaten Sambas dapat lebih waspada dan berpartisipasi dalam memerangi peredaran narkotika di lingkungan mereka,” cetusnya.[red/r**]