POTO : korban terkaman buaya, saat mendapatkan penanganan oleh petugas medis (Ist)
Tim liputan – radarkalbar. com
MEMPAWAH – Pasca serangan buaya terhadap Supandi (50), warga Kampung Api-api, Kecamatan Sungai Pinyuh, Mempawah, pada Kamis (17/3/2022) malam.Tanpa dikomando dan spontanitas masyarakat setempatpun langsung bersiaga. Bahkan puluhan orang turun ke sungai, untuk menangkap buaya yang nyaris memangsa warga setempat.
Dari pantauan mempawahnews.com jaringan media radarkalbar. com di lapangan, terlihat puluhan warga dengan menggunakan sampan menyusuri sejumlah lokasi aliran sungai Kampung Api-api.
Dalam perburuan tersebut, tiap lokasi pada sepanjang sungai didatangi, agar menemukan keberadaan buaya tersebut. Maka warga berencana menangkapnya, agar lingkungan masyarakat Kampung Api-api kembali aman dan kondusif saat beraktivitas di sungai.
Bukan itu saja, warga lainnya terlihat berada di pinggiran sungai, membantu dengan menyalakan penerangan berupa lampu senter menerangi lokasi pencarian. Hanya saja, suasana gelap gulita menyebabkan warga kesulitan melihat keberadaan predator sungai itu didalam air.
Selang kurang lebih satu jam, perburuan terhadap buaya di Sungai Kampung Api-api belum membuahkan hasil. Warga tak menemukan jejak dan keberadaan buaya tersebut. Dan akhirnya, warga memutuskan untuk menghentikan perburuan dan menunggu waktu yang tepat untuk menangkap hewan predator tersebut.
Editor : Sery Tayan