FOTO : Saat pelaksanaan vaksinasi yang digelar DPD Repdem Kalbar (Ist)
Pewarta : Zen Zentha Zentara SE
radarkalbar.com, PONTIANAK – Guna sebagai andil dalam mensukseskan program pemerintah untuk mengatasi pandemi Covid 19 yang hingga saat ini masih merebak.
Pengurus Dewan Perwakilan Daerah Relawan Perjuangan Demokrasi (DPD Repdem) Kalimantan Barat menggelar vaksinasi Sinovac tahap satu dan dua.
Kegiatan ini Kantor Sekretariat DPD PDI Perjuangan Kalbar, pada Sabtu (30/10/2021).
Hadir saat itu, para anggota DPRD PDI Perjuangan serta sejumlah pengurus lainnya.
Ketua DPD Repdem Kalbar, Paulus Ade Sukmayadi didampingi Ketua DPD Repdem Kubu Raya Galih Giartomengatakan vaksinasi itu akan dilaksanakan sebanyak 500 dosis.
” Hari ini kami ada 500 dosis vaksin. Kendala hari ini karena kita waktu itu di konfirmasi oleh lembaga yang membantu kita menyediakan vaksin itu 2 minggu, Jadi kita mengkampanyekan baru 2 minggu,” ungkapnya.
Menurut Paulus, pada prinsipnya mencapai kuota atau tidak pihaknya akan membantu masyarakat untuk membentuk kekebalan tubuh komunal.
” Kitakan membantu masyarakat untuk memulihkan kesehatan. Tapi vaksin ini bukan berarti tidak waspada diri tetap harus prokes, cuci tangan, memakai masker. Dan tetap kami sediakan karena vaksin ini hanya untuk memperkebal imun tubuh sebenarnya. Lalu bukan berarti karena vaksin masyarakat tidak prokes, Tidak boleh juga, jadi kita menghimbau kepada masyarakat tetap Prokes, “cetus nya.
Dijelaskan, pada hari yang sama pengurus DPC PDI Perjuangan di beberapa kabupaten juga mengadakan vaksin termasuk di Kabupaten Landak, Beberapa minggu kedepan akan mengadakan vaksin juga.
” Selagi bisa membantu partai selalu kami lakukan. Dan agenda ini rencana akan kami lakukan di beberapa desa pada beberapa daerah,” imbuhnya.
Ditambahkan, ini vaksin pertama. Tapi ada juga vaksin kedua.
“Teman- teman yang tadi vaksin pertama itu akan kita himbau lagi lewat pengumuman melalui WA group, misalnya nanti vaksin kedua tetap di sini lagi. Dan kalau Sinovac 28 hari itu kita laksanakan di sini lagi”, ungkapnya.
Editor : Zen Zentha Zentara SE