Dasco : Elektabilitas Prabowo dan Gerindra Terus Naik, Fitnahpun Semakin Banyak

FOTO : Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad (Ist)

editor : redaksi***

JAKARTA – radarkalbar.com

BEBERAPA waktu belakangan ini, elektabilitas Prabowo Subianto selaku Ketua Umum dan calon presiden dari Partai Gerindra terus naik.

Selain itu, tingkat keterpilihan partai dalam berbagai survei cukup positif. Semakin lama, elektabilitas Prabowo dan Gerindra semakin menanjak.

Tetapi Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad meminta kadernya tidak cepat puas. Dasco mengingatkan, semakin baik hasil survei akan semakin banyak fitnah kepada Gerindra maupun Prabowo.

“Semakin survei naik terhadap partai maupun capres, akan semakin banyak fitnah-fitnah yang ditujukan ke kita. Untuk itu kita tidak boleh kecil hati. Kita tidak perlu ikut memburuk-burukkan lawan. Tapi kalau kita diserang, kita lawan,” ujarnya di hadapan ribuan kader dalam acara Konsolidasi Akbar Wilayah Jakarta Timur, Minggu (16/7).

“Kemenangan kita sudah di depan mata, tapi harus kita ingatkan lagi, kemenangan yang harus kita jemput, harus kita jaga. Jangan puas terhadap survei-survei. Baik survei ke partai maupun capres kita,” imbuh Dasco.

Menurutnya, cara Gerindra melawan tidak dengan menyebarkan fitnah kepada lawan-lawan politiknya. Sepatutnya para kader harus melawan dengan menyebarkan hal-hal positif mengenai partai maupun Prabowo.

“Jadi kalau kita diserang, kita jangan ikut memburuk-burukkan juga. Kita balas dengan hal-hal yang positif,” ungkap Dasco.

“Ada banyak kelebihan partai kita, ada banyak kelebihan dari capres kita. Jadi kalau diposting dengan konten negatif, balas dengan konten positif. Saya yakin bahwa pihak lawan akan kehabisan bahan, kenapa? Karena calonnya prestasinya sedikit,” ujar dia menambahkan.

Hasil survei

Nama Prabowo Subianto kerap unggul dalam sejumlah jajak pendapat yang dilakukan lembaga survei. Misalnya, dalam Survei LSI Denny JA pada 3-14 Mei 2023 lalu, Prabowo memiliki tingkat elektabilitas hingga 33,9 persen.

Elektabilitasnya mengungguli dua bakal calon lainnya, yakni Ganjar Pranowo (31,9 persen) dan Anies Baswedan (20,8 persen).

Sementara itu, dalam hasil survei Litbang Kompas bulan Mei, potensi keterpilihan Prabowo sebesar 24,5 persen. Posisi kedua ada Ganjar 22,8 persen dan ketiga Anies 13,6 persen.

Terbaru, hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang dilakukan 1-8 Juli 2023 dengan mengikutsertakan 1.242 responden, elektabilitas Prabowo mencapai 20 persen, Ganjar 19,9 pesen, dan Anies hanya 9,6 persen.

Elektabilitas Partai Gerindra di sejumlah survei cukup tinggi, walaupun masih di bawah PDIP. Pada survei Litbang Kompas, tingkat elektabilitas Gerindra 18,6 persen di bawah PDIP 23,3 persen.

Dari hasil survei LSI, Gerindra masih berada di posisi tiga besar. Posisi pertama PDIP dengan 23,7 persen, disusul Gerindra 14,2 persen, dan PKS 6,2 persen. (siberindo.co*)