Wabup Sanggau Serahkan Bantuan Terdampak Banjir ke Jangkang

FOTO : Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot saat menyerahkan bantuan secara simbolis (Ist)

Pewarta : Rilis Diskominfo Sanggau

radarkalbar. com, SANGGAU – Wakil Bupati Sanggau Drs. Yohanes Ontot, M.Si meninjau para korban terdampak banjir di Desa Balai Sebut Kecamatan Jangkang, pada Jum’at (29/10/21).

Kesempatan itu, orang nomor dua di bumi Daranante (julukan Sanggau) menyerahkan secara simbolis bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir tersebut.

Hadir saat itu, Kepala BPBD Kabupaten Sanggau Siron, S.Sos., M.Si, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perikanan Kabupaten Sanggau Kubin, SP., M.Si, Kepala Satpol PP Kabupaten Sanggau Victorianus, S.Sos, Camat Jangkang Martinus Marono, SP., MM, Forkompimcam, Kepala Desa Balai Sebut, dan beberapa anggota Kelompok Masyarakat Peduli Bencana (KMPB).

Camat Jangkang Martinus Marono menyampaikan bencana banjir di daerah itu adalah siklus 10 tahun akan pasang tinggi.

“Ini adalah musibah tahunan akibat curah hujan yang tinggi. Dan pemerintah tetap hadir untuk membantu masyarakat yang terkena dampak agar diharapkan dapat mengurangi beban para korban,” ungkapnya.

Ia menyampaikan mengantisipasi jangan terjadinya korban jiwa, itu merupakan hal yang terpenting saat adanya suatu musibah.

“Yang terpenting tidak ada korban jiwa, karena biasanya setiap tahu bencana banjir menelan korban jiwa, nah itu yang kita antisipasi agar tahun ini tidak ada korban jiwa,” ucap Camat Jangkang Martinus.

Sementara, Wakil Bupati Sanggau, Drs Yohanes Ontot saat menyerahkan bantuan secara simbolis kepada warga yang terdampak musibah dan menyampaikan dukungan terhadap para korban saat meninjau lokasi banjir.

“Pemerintah Daerah tentunya hadir dan akan membantu warga yang menjadi korban bencana banjir ini, kita telah salurkan 2 ton beras beberapa waktu lalu, kemudian saat ini sedang dikirim kurang lebih sekitar 14,5 Ton beras dan sedang dalam perjalanan,” ungkapnya.

Menurut Yohanes Ontot menyampaikan air sudah mulai surut dan warga enggan mengungsi dan memilih bertahan saat air pasang beberapa waktu yang lalu.

“Menurut pengamatan yang kita lihat air sudah mulai surut. Dan walaupun beberapa waktu yang lalu air sempat pasang tinggi tetapi menurut laporan warga masih memilih untuk bertahan di rumah mereka masing-masing,” ungkapnya.

Ontot berharap agar air segera surut dan masyarakat dapat beraktifitas kembali dengan normal.

“Tentu kita semua berharap agar air segera surut dan masyarakat dapat beraktifitas seperti biasanya,” ujarnya.

Editor : redaksi radarkalbar.com