Kodim 1011/Klk : Bangun Karakter Generasi Milenial Sejak Dini

Kuala Kapuas (radar-kalbar.com)-Wawasan kebangsaan dan bela negara sangat penting untuk diketahui oleh para pemuda milenial, terutama siswa sekolah mulai dari usia dini yang nantinya akan menjadi pemimpin bangsa di masa depan.

Hal tersebut disampaikan Dandim 1011/Klk Letkol Kav Bambang Kristianto Bawono, S.I.P. di Makodim 1011/Klk.

Dandim 1011/Klk mengatakan, generasi milenial ke depan adalah generasi yang akan melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan di masa yang akan datang, untuk itu harus memiliki sikap dan mental yang terlatih, teruji, dan dapat diandalkan.

“Sebagai Aparat Teritorial, kita intens memberikan pembekalan pada generasi muda mengingat betapa pentingnya wawasan kebangsaan bagi mereka,”ujarnya Selasa (25/6/2019)

Lebih lanjut disampaikan, dalam rangka pembinaan Komsos ini, dirinya juga menghimbau para Babinsa jajaranya untuk terus mendatangi sekolah-sekolah untuk memberikan pembekalan, salah satunya yang dilakukan Babinsa Koramil 06/Palingkau, Serda Pahliansyah saat memberikan wawasan kebangsaan dan cinta Tanah Air di SMPN 1 Desa Palingkau Baru Kec. Kapuas Murung.

“Orang tua susah payah mencari uang untuk membiayai adik-adik, maka tugas kalian harus membalasnya dengan semangat belajar yang tinggi, hindari hal-hal negatif yang kurang bermanfaat bahkan merugikan diri sendiri dan orang lain seperti tawuran dan lainnya” tegasnya.

Serda Pahliansyah menambahkan, untuk menjadi orang sukses harus dimulai sejak dini, membiasakan berdisiplin, semangat dan ulet dalam belajar akan membentuk karakter menjadi sosok yang dewasa dalam sikap.

Sementara Kepala Sekolah SMPN 1 Palingkau, sangat mengapreasi kegiatan Babinsa di sekolahnya yang ikut membantu membina kedisiplinan dan ketertiban siswa-siswinya. “Saya berharap komunikasi yang baik antara Koramil dengan sekolah tetap terjalin,” tambahnya.

Beliau berharap, para Babinsa juga ikut membantu mengajar dan mendidik generasi muda, sehingga mampu meningkatkan potensi sumber daya manusia agar tidak kalah bersaing dengan sekolah-sekolah lainnya.

 

 

 

 

sumber : pendam XII Tpr