Plh Sekda Kota Singkawang Pimpin Apel Gelar Pasukan Karhutla

Singkawang (radar-kalbar.com)- Pelaksana harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Singkawang, Heri Apriadi memimpin apel gelar pasukan siaga darurat pencegahan dan pemadaman kebakaran hutan dan lahan di Kota Singkawang Tahun 2019, Kamis (25/7/2019).

Hadir dalam apel tersebut perwakilan dari Bupati Sambas, Bupati Bengkayang, Forkopimda Kota Singkawang, Kabupaten Sambas dan Kabupaten Bengkayang, Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemkot Singkawang, Camat, Lurah, BPKS serta undangan lainnya.
.
Membacakan sambutan tertulis Walikota Singkawang, Plh Sekda Heri Apriandi mengatakan kebakaran hutan dan lahan memiliki beberapa dampak negatif yang luar biasa seperti kerusakan ekologis, menurunnya keanekaragaman hayati, perubahan iklim serta asapnya mengganggu kesehatan.
.
“Sebagai bahan informasi dan evaluasi, berdasarkan pantauan satelit NOAA 19 pada tahun 2019 periode bulan Januari hingga juli 2019 terpantau 87 titik hotspot di Kalimantan Barat,” kata Heri.
.
Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2018 tentang Penanggulangan Bencana merupakan perangkat hukum pertama yang merubah paradigma penanggulangan bencana dari responsif yang menitikberatkan penanganan saat setelah terjadi bencana menjadi preventif yang menitik beratkan penanganan pada saat sebelum terjadi bencana.
.
“Untuk mendukung paradigma tersebut, Badan Nasional Penanggulangan Bencana berinisiatif membentuk Satgas Gabungan Karhutla yang melibatkan Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten/Kota, TNI dan Polri,” kata Plh. Sekda.
.
Satgas Gabungan Karhutla nantinya, lanjut Plh. Sekda, akan ditempatkan di 100 desa atau kelurahan yang rawan kebakaran hutan dan lahan dengan kekuatan personil sebanyak 1512 orang personil yang terdiri TNI, Polri, BPBD dan anggota masyarakat.
.
“Untuk di Kota Singkawang, penempatan personil Satgas akan ditempatkan di dua kecamatan dan dua kelurahan dengan jumlah personil 34 orang,” kata Heri.
.

sumber : humpro singkawang