FOTO : penyerahan bantuan dari DPW Nasdem kepada Pemkab Sekadau berlangsung di Sekretariat DPD Partai Nasdem, Jumat (19/11/2021).
Pewarta : Sutarjo
radarkalbar.com. SEKADAU –
Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Provinsi Kalimantan Narat menyalurkan 6.620 paket sembako kepada warga yang terdampak banjir melalui Pemkab Sekadau.
Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Ketua DPW Partai NasDem Syarif Abdullah Alkadrie kepada Wakil Bupati Sekadau Subandrio, SH.MH didampingi Kepala BPBD Matius Jhon dan M.Ardyansah anggota DPRD Kabupaten Sekadau di sekretariat Partai NasDem jalan Merdeka Timur Jumat (19/11/2821) malam.
Kepada wartawan Syarif Abdullah Alkadri mengatakan jumlah bantuan yang diberikan oleh partai Nasdem sebanyak 10 truck dengan kapasitas sekitar 30.000 paket bantuan sembako, khusus untuk 4 kabupaten yang terdampak banjir yaitu, Sanggau, Sekadau, Sintang dan Melawi dan Kapuas hulu.
“Untuk Sekadau ada 6.620 paket. Sedangkan khusus kabupaten Sintang porsinya tentu lebih besar, sebab disana lebih banyak warga yang terdampak,” kata Syarif.
Dikatakan dia lagi, untuk kabupaten Sekadau, bantuan berupa Beras 3 ton, minyak goreng 1.500 liter, Mei Instan 375 dus,gula 1,5 ton, ikan sarden 60 dus, pempes size M dan L 10 dus, terpal 15 buah, air minelar 1,5 liter 100 dus dan biscuit 60 dus.
“Sekadau sesuai laporan pak wakil bupati memang masih kekurangan beras, sehingga Nasdem bantu beras, sedangkan di Sintang dan Melawi beras cukup,”katanya
Sebagai upaya untuk mengatasi banjir seperti ini sambung Syarif lagi, pemerintah tentu akan mengambil langkah – langkah
“Seperti yang saya ikuti dalam satu tahun daerah perhuluan sering terpapar banjir, bahkan setahun bisa dua atau tiga kali bencana banjir,”kata Syarif
Makanya kata dia lagi, untuk meminimalisir dampaknya, kita sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Gubernur Kalbar dengan menormalisasikan waduk alami atau danau -danau di pesisir sungai Kapuas, karena danau-danau disekitar sungai Kapuas sangat banyak.
Kedepan, kiranya danau yang ada akan dihubungkan dengan Sungai Kapuas, agar air tidak terlalu meluap ke daratan mengenai pemukiman warga.
“Sedangkan di muara sungai Kapuas harus dikerok hinga agak dalam, agar jalan air ke muara bisa lancar,”ucapnya.
Dulu kata dia, pengerukan yang dulunya menjadi tanggung jawab PT.Pelindo. tapi saat ini Pelindo sudah menyerahkan pekerjaan tersebut ke dinas Perhubungan, tapi karena beda persepsi hingga sekarang rencana itu belum terealisasi.
“Makanya kita berharap pihak kementerian Perhubungan dapat segera mengambil alih supaya kegiatan normalisasi bisa terlaksana,” harapnya.
Sementar itu, wakil bupati Sekadau Subandrio SH.MH mengucapkan terimakasih kepada DPW partai NasDem yang telah membantu korban banjir di kabupaten Sekadau, dan bantuan ini akan segera kita salurkan kepada masyarakat yang memang membutuhkan bantuan.
Karena Kita tidak tau sampai kapan banjir ini bisa surut dan warga bisa kembali kerumahnya masing-masing.
“Sebab sampai saat ini intensitas hujan masih tinggi. Sedangkan saat ini keadaan air surutnya membuat belum signifikan, surutpun paling-paling berkisar 10 sampai 30 cm, sehingga para pengungsi belum bisa pulang ke rumah mereka,” kata Wabup.
Editor : Antonius