Saat Panen Perdana Padi di Desa Lonam, Pemangkat, Bupati Sambas Ungkapkan Ini Kepada Wamentan

FOTO : Bupati Sambas, Satono berpoto bersama Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) RI, Havick Hasnul Qolbi dan unsur lainnya saat panen perdana padi di Desa Lonam, Kecamatan Pemangkat (Ist)

Pewarta/sumber : Zentha/Rilis Humas Pemkab Sambas

radarkalbar.com, SAMBAS – Bupati Sambas, Satono berharap Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) RI, Havick Hasnul Qolbi memperhatikan petani di Kabupaten Sambas. Utamanya sebagai prioritas penyaluran bantuan yang bersumber dari APBN Pusat.

Bantuan itu tentunya melalui Kementerian Pertanian, guna mendukung sektor pertanian di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia.

Hal itu disampaikan Satono ketika Wamentan RI melakukan kunjungan kerja ke Sambas dalam rangka panen raya padi varietas baru yakni Inpari 36 dan 37 pada lahan seluas 10 hektar di Jalan Parit Kongsi, Desa Lonam, Kecamatan Pemangkat, Kamis (19/8/2021).

“Saya berharap, dengan kedatangan Pak Wamentan di Sambas hari ini, bisa memberikan bantuan sebanyak-banyaknya yang bersumber dari APBN Pusat,” katanya dalam sambutan setelah panen raya.

Satono juga berharap kedepannya petani padi di Sambas bisa panen tiga kali setahun. Terlebih lagi dengan bibit varietas unggul baru Inpari 36 dan 37 hasil penelitian Balitbangtan Kalbar.

Petani di Sambas bisa memperoleh hasil maksimal dan masa tanam yang singkat. Kedepan petani di Sambas harus bisa panen tiga kali setahun. Hari ini kita panen raya di lahan seluas 10 hektar. Nanti kalau kita bisa menyiapkan panen raya di lahan yang lebih luas, saya minta ke Wamentan, hadirkan Pak Presiden Jokowi,” ungkapnya.

Menurut Satono, sektor pertanian adalah sektor yang tumbuh positif di masa pandemi Covid-19 dan bisa menjadi harapan kebangkitan ekonomi Sambas yang tengah kontraksi. Pemerintah Kabupaten Sambas dipimpin Satono-Rofi telah merumuskan program one village one product (OVOP).

“Perlahan OVOP kita sudah mulai tumbuh. Kemarin di Tempapan Hulu Kecamatan Galing kita sudah melihat ada dodol nanas. Kita akan terus mengembangkan sektor pertanian namun tentu saja butuh dukungan pemerintah pusat,” pungkasnya.

Editor : Antonius