Polsek Entikong Tangkap 2 Orang Pengedar Sabu

FOTO : Kedua tersangka dan BB yang diamankan tim Polsek Entikong [ ist]

redaksi – radarkalbar.com

SANGGAU – Polsek Entikong kembali mengungkapkan tindak pidana penyalahgunaan narkoba. Kali ini menangkap 2 pria berinisial WNA (31) warga Entikong dan HJ (37) warga Dusun Balai II, Desa Balaikarangan, Sekayam.

Kedua terduga pelaku itu diamankan pada Sabtu (18/1/2024) sekitar pukul 13.00 WIB pihak kepolisian berhasil mengamankan dua orang terduga pelaku penyalahgunaan narkotika jenis sabu di sebuah kost pada Desa Entikong.

Kapolres Sanggau, AKBP Suparno Candra Kusumah melalui Kapolsek Entikong, Kompol Sapja mengatakan penangkapan ini bermula dari laporan masyarakat mengenai aktivitas mencurigakan yang diduga berkaitan dengan penyalahgunaan narkotika.

“Pada Sabtu (18/1/202) sekitar pukul 13.00 WIB, kami menerima informasi dari masyarakat terkait adanya dugaan aktivitas penyalahgunaan narkotika di Desa Entikong,” ungkapnya.

“Setelah memperoleh informasi yang akurat, saya bersama tim gabungan personel Polsek Entikong segera menuju lokasi untuk melakukan tindakan. Sekitar pukul 13.30 WIB, kami mendapati kedua pelaku berada di dalam salah satu kamar kos-kosan di Jalan Kuari, Desa Entikong,” sambung Sapja.

Menurut Sapja, dalam penggeledahan itu, pihaknya menemukan sejumlah barang bukti (BB) yang diduga kuat berkaitan dengan tindak pidana narkotika.

Adapun BB yang diamankan berupa 4 kantong plastik bening berisi narkotika jenis sabu dengan berat bruto 2,56 gram, 1 kantong plastik bening berklip, 2 dompet berwarna merah dan coklat, 1 Hp merek Tecno Spark, 1 bungkus rokok Camel ungu, satu alat hisap atau bong, dan uang tunai sejumlah Rp 1.334.000.

“Dari hasil interogasi awal, tersangka HJ mengaku narkotika jenis sabu tersebut merupakan milik WNA. Nah, kami akan mendalami lebih lanjut kasus ini untuk mengungkap potensi jaringan peredaran narkotika lainnya yang mungkin terlibat,” tuturnya.

Kompol Sapja menegaskan pengungkapan itu menjadi bukti nyata, pihaknya tidak akan memberikan toleransi sedikit pun terhadap penyalahgunaan narkotika.

“Penindakan ini sejalan dengan upaya kami untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan aman dari narkoba,” tegasnya. [ red/dny ard/ Hms ]