Pasca Tertimbunnya Pendulang di Lokasi PETI Bengkayang, Polisi Amankan Pemilik Alat Berat

FOTO : Petugas gabungan saat melaksanakan upaya pencarian korban tanah longsor di lokasi PETI (Ist)

Pewarta : amad/MK

Editor : redaksi

BENGKAYANG – radarkalbar.com

TIM Gabungan terus melaksanakan pencarian melaksanakan pencarian terhadap para pendulang (ngerek, red) diduga tertimbun tanah longsor pada lokasi PETI, terletak di Dusun Kinande, Desa Kinande, Lembah Bawang, Kabupaten Bengkayang.

Selain itu, Polres Bengkayang mengamankan seorang warga berinisial RW (55) beralamat di Babane, Kecamatan Samalantan, diduga pemilik tambang dan alat berat exavator PC 1200. Disamping itu, Polres Bengkayang, telah mengamankan tempat kejadian perkara (TKP), memasang police line, membuat posko bencana, mengamankan barang bukti (BB) lainnya berupa mesin dongpeng merk Tianli, 5 selang air warna merah, pipa pralon serta sejumlah alat lainnya.

Diberitakan sebelumnya, Tim Gabungan pada Sabtu (17/9/2022) pukul 09.00 WIB telah berada di lokasi kejadian, guna untuk melaksanakan evakuasi pencarian korban pendulang yang diduga masih tertimbun material tanah longsor.

Tampak hadir di lokasi kejadian, Kapolres Bengkayang AKBP Dr. Bayu Suseno, 35 personil Polres Bengkayang, Dandim 1202/ Singkawang, Letkol Kav I Nyoman Artawan S. Sos dan 1 SSK prajurit TNI, Dantim Basarnas Singbebas Zul dengan 5 orang anggota, Camat Lembah Bawang, Adris S.Pd, M.M dan warga masyarakat, Kepala Desa Kinande Pilipus serta sejumlah pihak lainnya.

Proses pencarian terus dilaksanakan tim gabungan. Hanya saja, upaya pencarian ini sempat terganggu karena cuaca yang mendung, dikhatirkan terjadi longsor susulan.