FOTO : Raja Sanggau, Pangeran Ratu Surya Negara Drs H Gusti Arman M Si (Ist)
Editor : Muhammad Khusyairi
PONTIANAK – radarkalbar.com
RAJA Sanggau Pangeran Ratu Surya Negara, Drs H Gusti Arman M Si berharap dengan pemberlakuan analog swicth off (ASO) atau beralih ke siaran televisi digital pemerataan jaringan telekomunikasi di Indonesia dapat segera terwujud.
“Kita berharap dengan dilaksanakan ASO ini, setiap daerah akan ada tower seluler. Sehingga sinyal telepon seluler warga pun lancar,” ungkapnya, Rabu (29/6/2022).
Raja Sanggau menegaskan pihaknya sangat mendukung pelaksanaan ASO ini. Untuk itu, selaku Raja pihaknya akan membantu mensosialisasikan ke masyarakat hingga ke pelosok desa.
” Kita sangat mendukung program pemerintah ini. Nah, wujud dukungannya kita akan membantu mensosialisasikan hingga ke pelosok wilayah, agar masyarakat mengerti soal peralihan siaran ini,” ucapnya.
Sementara, Direktur Jenderal Perangkat Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika, Ahmad M. Ramli mengatakan pelaksanaan kebijakan ASO akan membuat sumber daya frekuensi yang digunakan oleh lembaga penyiaran televisi menjadi lebih efisien. Siaran analog sangat boros, karena satu kanal frekuensi hanya digunakan oleh satu lembaga penyiaran saja. Sebaliknya, pada siaran digital, satu kanal frekuensi dapat dipergunakan oleh 12 lembaga penyiaran.
“Nah, dengan mengalihkan siaran TV dari analog ke digital maka akan terhemat frekuensi sedemikian rupa,” ujarnya.
Dijelaskan, melalui serangkaian perhitungan, kebijakan ASO akan menyediakan sisa frekuensi sebanyak 112 Megahertz (Mhz). Sisa frekuensi analog tersebut, akan dialihkan untuk menggelar jaringan telekomunikasi berkualitas yang merata di dalam negeri.
“112 Mhz itu sangat berarti untuk Indonesia,” timpalnya.
Adanya hal itu, para operator seluler dalam negeri akan mengembangkan jaringan telekomunikasi berkualitas dalam waktu dekat. Artinya, jaringan telekomunikasi di seluruh wilayah Indonesia nantinya akan mampu mengakses internet untuk berbagai keperluan.
‘Kita akan menjadi semakin baik dan merata saat ini saja dengan kecepatan jaringan telekomunikasi berkualitas,” imbuhnya.
Pewarta : Andika