Hampir Sebulan Dinyatakan Hanyut, Jasad Kakek Sugiono Ditemukan Mengapung di Sungai Sekayam

POTO : ilustrasi jasad orang mengapung di sungai (Ist)

Pewarta/editor : Tim liputan/red

SEKAYAM – radarkalbar.com

HAMPIR sebulan sejak dinyatakan hilang hanyut saat mandi di Sungai Sekayam sejak 16 September 2022 lalu. Akhirnya jasad kakek Sugiono (70) warga RT 6/ RW 1 Desa Entikong, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau berhasil ditemukan, oada Sabtu (15/10/2022) sekitar pukul 16.00 WIB.

Jasad kakek Sugiono ditemukan mengapung tepat di belakang Balai Desa Engkahan, Kecamatan Sekayam.

Kapolsek Sekayam AKP Ruslan Abdul Gani membenarkan penemuan jasad kakek Sugiono tersebut.

Informasi penemuan jasad kakek Sugiono tersebut bermula Bhabinkamtimas Desa Engkahan Brigadir Denis Ardiansyah diinformasikan Kepala Wilayah (Kanwil) Engkahan, Bumbun terkait ada warganya menemukan sesosok jasad mengapung di Sungai Sekayam.

“Penemuan ini, informasinya didapati Bhabinkamtibmas Desa Engkahan, dihubungi Kawil Engkahan. Nah, anggota Polsek Sekayam beserta Babinkamtimas Desa Engkahan tiba di lokasi tersebut mayat masih berada di pinggiran Sungai Sekayam, ” terangnya.

Menurut Gani, penemuan jasad tersebubermula pada Sabtu (15/10/2022) sekitar pukul 13.00 WIB saksi mata bernama Kristian bersama isterinya pergi ke ladang untuk mengecek padi, dengan menggunakan sampan untuk menyeberangi Sungai Sekayam.

Kemudian, sekitar pukul 16.00 WIB, mereka pulang dengan kembali menggunakan sampan.

Tiba-tiba Kristian melihat sesuatu benda. Lantas, saksi menghampiri benda tersebut dan setelah dilihat ternyata merupakan tubuh manusia yang mengapung di atas air aliran sungai sekayam yang tersangkut ditumpukan kayu atau bambu.

“Christian langsung mengantar isterinya pulang. Dan, kemudian ia memberitahukan hal tersebut kepada Kanwil Engkahan, Bumbun. Kemudian saksi kembali ke lokasi tersebut untuk mengecek mayat tersebut. Selanjutnya, Kawil Engkahan dan warga mendatangi lokasi tersebut,” terangnya.

Selanjutnya kata Gani, anggota Polsek Sekayam dibantu dengan warga melakukan evakuasi terhadap mayat tersebut. Dan kemudian mayat tersebut dibawa ke Puskesmas Balai karangan.

“Setelah dilakukan visum dan pemeriksaan terhadap jenazah dengan ciri ciri pisik yang ada ditubuh jenazah. Diketahui mayat tersebut bernama Sugiono (70) warga RT 6 RW 1 Desa Entikong, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau yang dilaporkan hilang tenggelam saat mandi di sungai pada Jumat (16/09/2022).

Keterangan tersebut dikuatkan dari isteri korban Cekyeh menerangkan suaminya atas nama Sugiono memiliki ciri-ciri gigi ompong, ada bekas kecelakaan yang mengakibatkan tulang selangka sebelah kanan patah, kuku jempol kaki sebelah kiri tidak ada.

“Setelah dilakukan visum dan pemeriksaan terhadap jenazah disaksikan isteri korban dan cucunya Indra, kemudian menunjukkan ciri-ciri jenazah. Isteri dan cucu korban menyakinkan jika jenazah tersebut benar suaminya. Dan pihak keluarga korban menolak untuk di lakukan otopsi, “ungkapnya.