Pamitan Nyari Madu Hutan, Pulang Jadi Mayat, Polisi Duga Ini Penyebabnya

FOTO : Suasana rumah korban [ist]

redaksi – radarkalbar.com

KUBU RAYA – Sempat dinyatakan hilang selama 2 hari sejak Kamis (7/11/2024), akhirnya Marhan (47) asal Dusun Teluk Lais, Desa Teluk Bakung, Kecamatan Sungai Ambawang, ditemukan meninggal dunia, pada Sabtu (9/11/2024) sekitar pukul 00.35 WIB.

Marhan ditemukan tim SAR gabungan pada sekitar wilayah Sungai Banga, Desa Pancaroba, Kecamatan Sungai Ambawang.

Sebelum kejadian, Marhan sempat berpamitan kepada keluarganya untuk mencari madu lebah hutan dengan menggunakan sampan.

Kasat Reskrim Polres Kubu Raya, Iptu Hafiz Febrandani melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya Aiptu Ade Surdiansyah menuturkan kejadian itu bermula Marhan pamitan ke keluarganya untuk menjcari madu hutan. Dan akhirnya dilaporkan hilang sejak Kamis (7/11/2024).

Menurut Ade, jenazah Marhan ditemukan oleh warga bersama Tim SAR gabungan yang sedang melakukan pencarian.

“Awalnya, tim menemukan sampan beserta peralatan untuk mencari madu hutan, dan jarak antara lokasi peralatan tersebut dengan korban hanya sekitar 500 meter saat ditemukan,” terang Ade, Minggu (10/11/2024).

Dijelaskan, Marhan pergi mencari madu hutan sendirian, informasi ini diperoleh dari pihak keluarga. Saat ini, jenazah Marhan sudah diambil oleh keluarganya untuk proses pemakaman, dan keluarga menolak dilakukan visum et repertum (VeR).

“Marhan pergi sendirian untuk mencari madu hutan menggunakan sampan. Saat ini jenazah sudah diambil oleh keluarganya untuk dimakamkan, dan keluarga korban ikhlas serta menolak dilakukan visum et repertum,”jelasnya.

Menurut Ade, polisi menduga korban meninggal dunia akibat serangan jantung. Namun, untuk memastikan penyebab pasti kematian, pihak kepolisian akan melakukan penyelidikan lebih lanjut.

“Polsek Sungai Ambawang masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui secara pasti penyebab kematian Marhan,”cetusnya. [red/r*]