FOTO : Ketua SMSI Provinsi Kalimantan Barat Muhammad Khusyairi (Ist)
Pewarta/editor : R Rido Ibnu Syahrie
PONTIANAK – radarkalbar.com
PENGURUS Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) akan menggelar diskusi panel literasi beretika, pada Rabu (25/10/2023).
Diskusi ini mengusung tema Literasi Beretika Menuju Kedewasaan Demokrasi 2024.
Kegiatan ini, akan menghadirkan para pemateri berkompeten diantaranya Kapolda Kalbar, anggota parlemen pusat dan daerah, KPU dan Bawaslu Provinsi Kalbar.
Ketua SMSI Provinsi Kalimantan Barat, Muhammad Khusyairi mengatakan diskusi tersebut digelar, merupakan bagian dari sumbangsih SMSI sebagai wadah berkumpulnya pemilik media, yang sudah menjadi bagian dari konstituen dewan pers.
” Semua pihak memiliki tanggung jawab untuk menyukseskan terselenggaranya momentum pesta demokrasi 2024. Momentum ini pertama kali bagi perjalanan sejarah Indonesia yang proses pemilihannya pada 14 Februari 2024 secara serentak. Nah, kami dari SMSI juga turut ambil andil untuk mensukseskan pesta demokrasi ini,” ungkap pria yang akrab dengan sapaan Sery Tayan ini, Rabu (11/10/2023).
Menurut Sery Tayan dipilihnya tema literasi beretika, mengingat perkembangan pers di tanah air yang begitu pesat di era digital, yang semakin tanpa batas. Namun dahsyatnya arus informasi, mengharuskan pers untuk berperan optimal dalam Pemilu 2024.
“Pengalaman pada kepemiluan yang lalu, banyak penyebaran informasi yang belum terverifikasi kebenarannya, hoax dan berbagai produk agitasi serta propaganda lainnya yang menyesatkan di platform medsos dan internet lainnya. Pada gilirannya, justeru memecah belah anak bangsa dan mempertajam jurang permusuhan,” paparnya.
Untuk itu, kata dia, pers berperan menyajikan data dan peristiwa serta kajian komprehensif. Dengan demikian, pers menjadi agen dalam mengampanyekan literasi beretika sebagai bagian dari perwujudan kedewasaan demokrasi di Pemilu 2024.
Disinggung terkait peserta dalam diskusi literasi itu, Ia mengungkapkan, pihak panitia mengundang sebanyak 120 peserta terdiri dari para pemangku kebijakan, ormas, tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, organisasi pemuda dan kemahasiswaan serta masyarakat umum.
Selain diskusi literasi, juga akan dilaksanakan pengukuhan dan pelantikan pengurus SMSI Provinsi Kalbar dan pengurus SMSI Kabupaten/Kota se-Kalbar.
“Semoga kegiatan itu nantinya dapat berjalan lancar dan memberikan konstribusi positif bagi semua pihak,” timpal Ahmad Madani, Sekretaris SMS Provinsi Kalbar.