FOTO : Raja Sanggau, Pangeran Ratu Surya Negara Drs H Gusti Arman M Si [ ist ]
“Festival ini akan dipusatkan di halaman Keraton Surya Negara, sepanjang Jalan Pangeran Mas, hingga kawasan Kantu, menampilkan prosesi ritual pawai Paradje’, Tolak Ajong, hingga beragam seni tradisi yang merefleksikan identitas budaya Melayu Kabupaten Sanggau”.
Tim liputan – radarkalbar.com
SANGGAU – Derap budaya Melayu akan kembali menggema di Bumi Daranante (julukan Kabupaten Sanggau).
Mahfum saja, Festival Paradje’ Pesaka Negeri Keraton Surya Negara ke-XVII siap digelar pada 24 – 27 September 2025.
Momen tahunan ini menghadirkan ritual sakral, permainan rakyat, hingga hiburan meriah dalam balutan tema “Melayu Bermarwah, Sanggau Bertuah.”
Festival ini bukan sekadar hiburan, melainkan momentum merawat warisan budaya dan mempererat kohesi masyarakat Sanggau di tengah derasnya arus modernisasi.
Selama empat hari, pusat-pusat kegiatan akan tersebar di halaman depan Keraton Surya Negara, sepanjang Jalan Pangeran Mas, hingga kawasan Kantu’ Kelurahan Ilir Kota, Sanggau.
Tentunya sebagai tradisi turun-temurun rangkaian kegiatan ini, dimulai dengan pawai paradje’, kemudian dilanjut dengan ritual Tolak Ajong, sebuah prosesi sakral yang bermakna menolak bala sekaligus memohon keberkahan bagi masyarakat.
Setelah itu, berbagai kegiatan rakyat akan menghidupkan suasana, digelar kekayaan seni Melayu diantaranya Dendang Melayu, Selumak Perawu, Selumak Ngael, Penahan Tradisional, dan Rodat Hadrah.
Semua rangkaian ini menghadirkan wajah Sanggau sebagai daerah yang kaya budaya dan menjunjung tinggi kebersamaan.
“Festival Paradje’ adalah bukti budaya bukan sekadar simbol, tetapi napas kehidupan masyarakat Sanggau. Inilah ruang kita menjaga marwah Melayu dan merayakan keberagaman,” ujar Raja Sanggau, Pangeran Ratu Surya Negara Drs. H. Gusti Arman, M.Si, pada Kamis (11/9/2025).
Selain menghadirkan nuansa budaya, festival ini juga menjadi wadah geliat ekonomi masyarakat. Deretan kios kuliner di tepi Sungai Kapuas sudah dipersiapkan untuk menyambut ribuan pengunjung, menawarkan ragam sajian tradisional khas Sanggau.
Selanjutnya, pada malam penutupan, masyarakat akan dimanjakan dengan kehadiran artis dan hiburan lainnya, untuk menutup perayaan budaya dengan nuansa meriah tanpa kehilangan akar tradisinya.
Raja Sanggau menegaskan untuk persiapan dan kesiapan panitia tak ada kendala semua berjalan seperti yang telah direncanakan.
“Saya dapat progres dari panitia, dipastikan persiapan teknis dan logistik berjalan lancar. Sekarang berada pada tahap finalisasi. Semua detail teknis hampir rampung,” terang pria yang akrab disapa Pak Teh ini.
Dikatakan, antusiasme masyarakat sekarang juga kian terasa. Festival ini diyakini akan menjadi ajang kebanggaan, bukan hanya bagi masyarakat Sanggau, melainkan juga bagi Kalimantan Barat.
Pasalnya, momen ini akan dibuka Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Krisantus Kurniawan S Ip, M Si, Bupati Sanggau Yohanes Ontot, S Ip, M Si, Ketua DPRD Kalbar, Aloysius SH, unsur forkompimda Sanggau, Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus S Sos, M Si, Komandan Kodaeral XII Laksamana Muda TNI Sawa, SE, MM, CI@aR.
Kemudian, dihadiri utusan Negara Brunai Darussalam sebanyak 20 orang dipimpin Pangeran Haji Abbas, utusan Malaysia 4 orang dan Raja Sulu dari Filipina serta sejumlah tamu lainnya.
Menariknya, momen itu akan ada penganugerahan gelar diakui sebagai kerabat Kerajaan Surya Negara Sanggau.
“Bagi masyarakat Sanggau, Festival Paradje’ bukanlah perayaan biasa. Ini merupakan ruang ekspresi budaya, ajang silaturahmi, sekaligus media edukasi bagi generasi muda untuk mengenal akar tradisinya,” jelasnya.
Raja Sanggau mengajak masyarakat di Kabupaten Sanggau untuk bersama-sama mensukseskan Festival Paradje’ Pesaka Negeri ke-XVII.
“Jadikan ini sebagai momentum menjaga jati diri dan memperkuat persaudaraan,” ajaknya.
Harapannya, dengan kombinasi antara ritual, hiburan, ekonomi kreatif, hingga pertunjukan seni, Festival Paradje’ 2025 diyakini akan meninggalkan kesan mendalam bagi siapa pun yang hadir.
Selain itu, akan membangkitkan pertumbuhan ekonomi kerakyatan dengan hadirnya para pelaku UMKM. [ red ].
editor : SerY TayaN
publisher : admin radarkalbar.com