FOTO : Suasana sidang perkara tipikor pengadaan tanah Bank Kalbar [ ist ]
redaksi – radarkalbar.com
PONTIANAK – Ruang sidang Pengadilan Negeri Pontianak kembali menjadi sorotan publik, Jumat (9/5/2025). Tatkala perkara Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) terkait pengadaan tanah Bank Kalbar kembali digelar.
Terdakwa PAM, yang disebut sebagai penerima kuasa dari pemilik tanah, hadir langsung didampingi tim penasihat hukumnya.
Agenda sidang masih berada dalam tahap pembuktian. Kali ini, Jaksa Penuntut Umum (JPU) menghadirkan saksi dari Panitia Pengadaan Tanah Bank Kalbar tahun 2015.
Sosok yang dihadirkan adalah Zulkibli, mantan Kepala Bidang (Kabid) Hukum Bank Kalbar yang kini telah pensiun.
Dalam kesaksiannya, Zulkibli tampak tenang menjawab pertanyaan majelis hakim dan jaksa.
Ia menegaskan sejauh pengetahuannya, proses pengadaan tanah tersebut berjalan tanpa hambatan.
“Semua sudah sesuai prosedur,” ujarnya.
Bahkan menurutnya, dalam pelaksanaannya, pihak bank mendapat pendampingan hukum dan legal opinion dari Kejaksaan.
Zulkibli juga menampik adanya intervensi harga dari terdakwa PAM.
Dia menjelaskan PAM hanya bertindak sebagai kuasa dari pemilik tanah sebelumnya, Riki Sandi.
“Tidak ada penetapan harga dari terdakwa. Justru dengan adanya surat kuasa itu, panitia merasa terbantu karena tanah yang diadakan terdiri dari beberapa sertifikat dan pemilik berbeda,” katanya.
Poin menarik lainnya disampaikan langsung oleh terdakwa PAM dalam persidangan.
PAM menyebut proses pembayaran dilakukan secara transparan dan dihadiri langsung oleh para pemilik tanah.
Hal ini seolah memperkuat klaim tidak ada niat jahat atau unsur pidana dalam keterlibatannya.
Sementara, penasihat hukum terdakwa PAM, yakni Lipi, SH, menilai keterangan saksi kali ini kembali menguntungkan pihaknya.
“Seperti sidang-sidang sebelumnya, saksi hari ini tidak membawa indikasi yang merugikan klien kami,” ungkap Lipi usai sidang.
Sidang lanjutan perkara ini dijadwalkan kembali digelar pada Rabu, 14 Mei 2025, dengan agenda yang masih sama, mendengarkan keterangan saksi. [ red/amd/mk]
editor/publisher : tim redaksi