Warga Pulau Jambu Dambakan Jalan Menuju Lahan Pertanian

Pontianak (radar-kalbar.com)-Warga Dusun Sungai Nibung dan Dusun Bayur di Desa Pulau Jambu, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya (KKR) mengaku kesusahan  untuk mengangkut hasil pertanian mereka, selama ini.

Selain itu, masyarakat setempat pun tidak bisa memperluas lahan garapannya.

Menurut Kepala Desa Pulau Jambu, Askah, kondisi itu dipicu karena tidak ada akses jalan menuju lahan pertanian mereka yang cukup luas tersebut.

“Selama ini warga bertani menggunakan lahan seadanya saja. Padahal, jika ada akses jalan menuju lahan tersebut, maka bisa mendongrak hasil pertanian masyarakat,” ujar bapak dua anak ini, Jumat (10/5/2019).

Dijelaskan, untuk pembuatan jalan akses dua dusun tersebut menuju lahan pertanian tersebur, tak mungkin menggunakan dana ADD/DD, sebab menyedot anggaran cukup besar dan pekerjaan harus menggunakan alat berat.

“Akses dari Dusun Sungai Nibung sekitar 1,7 Km dan dari Dusun Bayur sekitar 1,8 Km. Jadi harus menggunakan alat berat pekerjaannya. Dan akses  dari Dusun Bayur ke RT 01 / Bentas, Dusun Sungai Nibung,” ungkapnya.

Menurut Askah, lahan pertanian yang dimaksud tersedia ratusan hektar. Jika itu bisa digarap, maka tak menutup kemungkinan bisa menopang kehidupan masyarakat di Desa Pulau Jambu tersebut.

“Sekarang mata pencarian warga kami sudah semakin susah. Maka harapan saya, jika akses ke lahan pertanian itu terbuka. Jelas akan menambah pekerjaan atau penghasikan bagi warga dengan cara bertani,” ungkapnya.

Askah berharap hal itu menjadi perhatian Pemkab KKR melalui instansi terkait. ” Harapan saya ini menjadi perhatian Pemkab KKR untuk membuka akses jalan di kedua dusun tersebut. Sehingga lahan pertanian pun bisa digarap warga,” ujarnya berharap.

Pewarta : Jonathan
Editor      :  Sertyan